Persebaya Menang 3 Gol Tanpa Balas, Semua dari Bola Mati

Minggu, 05 November 2017 – 08:42 WIB
Bonek berkostum unik saat pertandingan Persebaya Surabaya. Foto: Angger Bondan/Jawa Pos/JPNN

jpnn.com, SURABAYA - Persebaya Surabaya menceploskan tiga gol tanpa balas ke gawang Persekabpas Kabupaten Pasuruan, kemarin.

Bermain di Gelora Bung Tomo, Surabaya, dalam laga uji coba itu Persebaya masih saja kesulitan ketika menghadapi tim yang memainkan pertahanan total dengan mengandalkan serangan balik.

BACA JUGA: Arema FC tak Enak Hati Tampil di Ajang Antarklub Asia

Persekabpas, yang merupakan klub Liga 3, lebih banyak memainkan bola di area pertahanan sendiri dan Persebaya kesulitan membongkarnya.

Alhasil, sulit menciptakan gol dari permainan terbuka. Faktanya, tiga gol yang disarangkan Persebaya semuanya berawal dari bola mati.

BACA JUGA: Johann Zarco Sabet Dua Gelar di MotoGP 2017

Gol pertamanya yang dicetak Andri Muliadi melalui tandukan setelah menerima sepakan bebas Rendi Irwan dari sisi kanan pertahanan lawan.

Kemudian, gol kedua yang dicetak Rendi melalui sepakan bebas dari luar kotak penalti pada menit ke-46.

BACA JUGA: Hadapi Korsel, Timnas U-19 Indonesia Kalah di Semua Lini

Dan, yang terakhir gol Sidik Saimima tercipta melalui titik penalti pada menit ke-77 setelah Mei Handoko Prastiyo dilanggar oleh bek tengah Persekabpas Joko S.

Pelatih Persebaya Angel Alfredo Vera mengakui problem itu. Kendati pemain asuhannya bisa menguasai pertandingan, tapi variasi pergerakan yang selama ini menjadi fokus latihan belum tampak dalam permainan. ’’Lini tengah dan depan masih kurang bergerak. Masih menunggu,’’ ujarnya.

Hasil itu menjadi bahan evaluasi dan akan jadi target perbaikan sebelum berangkat ke Cikarang menghadapi babak 18 besar.

Meski begitu, keberanian Alfredo menjajal komposisi berbeda layak diapresiasi. Said Mardjan, Rangga Muslim, Rishadi Fauzi, dan Rendi jadi starter.

Begitu juga Kurniawan Karman yang bekerja cukup baik mengisi peran Misbakus Solikin yang masih cedera.

Alfredo pun memuji permainan Karman. ”Dia (Karman) bagus. Kami memang harus cari pengganti Solikin. Mau tidak mau itu harus dilakukan, syukurnya Persebaya punya komposisi yang pas untuk itu,’’ jelas pelatih asal Argentina tersebut.

Selain itu, laga uji coba kemarin juga dimanfaatkan Alfredo untuk menurunkan beberapa pemain pelapis.

Di babak kedua, hampir seluruh skuad inti digantikan. Nama-nama seperti Nerius Alom, Mei Handoko Prastiyo, Abdul Azis, Thaufan Hidayat, Adam Maulana, M. Syaifuddin, Samuel Reimas, dan Rahmat Juliandri dimainkan. (rid/ham)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kalah dari Arema, Semen Padang di Ujung Tanduk


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler