jpnn.com, SURABAYA - Manajemen Persebaya Surabaya memastikan mempertahankan Djadjang Nurdjaman sebagai pelatih untuk mengarungi kompetisi musim depan.
Keputusan itu diambil setelah manajemen melakukan evaluasi terhadap kinerja Djadjang.
BACA JUGA: 4 Alasan Utama Djanur Ngebet Bertahan di Persebaya Surabaya
Di bawah kendali Djadjang, Persebaya mampu menjadi penumpas tim papan atas klasemen Liga 1 2018.
Dari sebelas laga yang sudah dilalui bersama pria yang karib disapa Djanur itu, Persebaya menorehkan enam kemenangan, satu kali seri, dan empat kekalahan.
BACA JUGA: Perjalanan Djanur di Persebaya, Dulu Dihina, Kini Dipuja
Djanur juga sukses menjauhkan Persebaya dari zona degradasi. Saat ini Persebaya mampu merangsek ke peringkat ketujuh klasemen sementara Liga 1 2018.
Persebaya juga semakin produktif. Rendi Irwan dan kawan-kawan mampu menceploskan 27 gol dan hanya kebobolan 14 gol dalam sebelas laga.
BACA JUGA: Terjawab! Alasan Utama Osvaldo Haay Garang di Persebaya
Statistik itu jauh lebih baik jika dibandingkan ketika Persebaya masih ditangani Angel Alfredo Vera.
Dari 18 laga ketika ditangani Alfredo Vera, Persebaya hanya mampu menciptakan 26 gol.
Jumlah kebobolan Persebaya juga mencapai 26 gol. Selain itu, catatan yang ditorehkan Persebaya bersama Alfredo Vera juga kurang oke.
Persebaya menelan enam kekalahan, lima kali menang, dan mendapatkan tujuh hasil imbang.
"Secara kinerja, manajemen puas. Secara lisan, kami juga sepakat akan kembali berkerja sama. Kami sudah komunikasikan dengan pelatih," ucap Manajer Persebaya Candra Wahyudi, Jumat (23/11).
Namun, Candra masih belum memastikan apakah Persebaya akan mengontrak Djanur dalam jangka panjang atau tidak.
Kontrak Djanur sendiri baru akan habis ketika kompetisi Liga 1 2018 berakhir.
"Intinya kami sudah sepakat. Akan tetapi, ada beberapa hal teknis yang harus kami siapkan seperti durasi dan nilai kontrak," imbuh pria asli Bojonegoro itu. (nia)
BACA ARTIKEL LAINNYA... David da Silva, Predator Beringas yang Pintar
Redaktur : Tim Redaksi