jpnn.com, SURABAYA - Sejumlah pemain Persebaya Surabaya sedang dibekap cedera. Tim berjuluk Green Force, ini sedikit kurang percaya diri saat menjamu PSMS Medan, Rabu (18/7) malam di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT). Meski demikian Persebaya optimistis bisa menumbangkan tim tamu.
Ini adalah pertemuan ketiga bagi kedua tim dalam kurun waktu dua tahun. Sebelumnya, Persebaya mengalahkan PSMS pada final Liga 2 2017. Setelah itu PSMS mengalahkan Persebaya pada perempat final Piala Presiden 2018.
BACA JUGA: Prediksi Persebaya vs PSMS, Harga Diri Tim Raksasa
Persebaya tak akan turun dengan kekuatan terbaik di pertandingan kali ini. Sejumlah pemain absen yakni Nelson Alom, Andri Muliadi, M. Syaifuddin, dan Rachmat Irianto. Mereka masih dalam proses penyembuhan cedera.
Kondisi dua pemain asing asal Brasil, yakni Otavio Dutra dan David da Silva juga meragukan. Tim medis Persebaya masih harus memantau perkembangan kedua pemain sebelum memberikan rekomendasi ke tim pelatih.
BACA JUGA: Persebaya vs PSMS: Tidak Gampang Tumbangkan Ayam Kinantan
Hantaman badai cedera tidak membuat pelatih Persebaya, Angel Alfredo Vera panik. Ketika ditemui di Rumah Wakil Wali Kota Surabaya, Selasa (17/7) siang WIB, Alfredo Vera mengaku masalah ini bukan hal pertama bagi Persebaya.
“Tahun ini kami sedikit tidak beruntung karena kehilangan banyak pemain. Tetapi kami masih berjalan. Saya selalu optimistis karena kami mempunyai tim yang bagus,” ucap Alfredo Vera seperti dilansir JawaPos.com.
BACA JUGA: 0 Persija vs Bali United 2: Simic dan Riko tak Berkutik
Khusus lini belakang, Persebaya tampaknya akan menggunakan sejumlah alternatif strategi. Termasuk mempersiapkan gelandang bertahan Izaac Wanggai dan fullback Ruben Sanadi sebagai sebagai bek tengah.
Bagaimana dengan OK John? Pemain naturalisasi yang didatangkan dari Madura United tersebut kemungkinan besar tidak turun sebagai starter. OK John bakal memulai pertandingan dari bangku pemain cadangan.
“Kami masih akan melihat kondisi Dutra juga. Dia sudah mulai berlatih tetapi kami masih akan melihat kondisinya hingga hari terakhir,” tutup Alfredo Vera.
Kondisi pemain Persebaya yang banyak dibekap cedera sedikit menguntungkan dan sebuah kesempatan bagi PSMS menghapus rekor buruk laga away.
Pasalnya, hingga kini Legimin Raharjo dkk masih berada di dasar klasemen dengan 15 poin dari 10 kali kalah dan 5 kali menang. Dimana dari 15 laga itu, 7 di antaranya away dan belum satupun berbuah poin.
“PSMS dan Persebaya saling mengalahkan setahun ini, begitu juga di tahun-tahun sebelumnya,” ujar Asisten Pelatih PSMS Medan, Suharto AD dalam temu pers di Surabaya, Selasa (17/7/2018).(saf/JPC)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Raphael Maitimo Terancam Batal Bela Persebaya lawan PSMS
Redaktur & Reporter : Budi