jpnn.com, SURABAYA - Persebaya vs Arema FC akan digelar di stadion Gelora Bung Tomo, Minggu (6/5), di ajang Liga 1 2018.
Menjamui Singo Edan, stok lini belakang Persebaya Surabaya terancam kian menipis. Sebab, bek tengah Andri Muliadi mengalami gangguan pada kaki kanannya.
BACA JUGA: Mario Gomez: Persib Kalah karena Main Buruk di Babak Pertama
Hal itu didapat kala melakukan latihan rutin di lapangan Polda, Kamis (3/5). Andri mengalami benturan di kaki kanan tepat di atas lutut. Hal itu membuatnya harus menepi saat rekan-rekannya melakoni latihan game di sesi terakhir.
“Soal Andri, saya belum tahu kondisi terakhir seperti apa,” kata pelatih Persebaya Angel Alfredo Vera. Jika absen, praktis Persebaya hanya memiliki Mokhamad Syaifuddin dan Fandry Imbiri di posisi jantung pertahanan. Selain itu, masih ada Izaac Wanggai yang bisa dipaksa bermain di posisi tersebut.
BACA JUGA: PSMS vs Barito Putera: Tuan Rumah Secara Mental Tertekan
Namun, saat ditanya, Andri mengaku cedera yang dialaminya tak terlalu serius. “Tadi sempat ada benturan. Sepertinya hanya butuh istirahat saja. Kalau diturunkan (lawan Arema), saya siap,” kata pemain berusia 25 tahun itu.
Namun, hal itu tak lantas membuat Persebaya aman. “Harus pastikan ke tim dokter dulu,” kata Alfredo. Minimnya stok lini belakang jelas menjadi ancaman bagi Persebaya. Apalagi Alfredo secara terang-terangan mewaspadai striker Arema FC, Thiago Furtuoso.
BACA JUGA: PSMS vs Barito: Motivasi Tersendiri Bagi Paulo Sitanggang
“Dia (Thiago) lagi bagus sekarang. Kami harus siap antisipasi,” kata pelatih asal Argentina itu. Sejauh ini, pemain 30 tahun itu sudah mencetak tiga gol bagi Arema FC.
Selain itu, Alfredo juga enggan berpatokan pada hasil di Piala Gubernur Kaltim 2018 lalu. Kala itu, Persebaya dikandaskan 2-0 Singo Edan di semifinal PGK 2018 (2/3). “Mereka (Arema) pasti datang dengan cara (bermain ) yang berbeda. Saya tak tahu seperti apa. Yang jelas, saya minta anak-anak untuk bermain efektif,” imbuh Alfredo.
Bahkan, Alfredo juga tak mau memikirkan hasil drawing Piala Indonesia. Dari hasil drawing, Persebaya berada di Zona 11. Tim berjuluk Greesn Force itu tergabung bersama Persela Lamongan, PS Mojokerto Putra, Persid Jember, Persik Kediri, Persekabpas Pasuruan BlitarPutra dan PSBI Blitar. “Sekarang, saya Cuma fokus untuk (lawan) Arema. Setelah itu baru kami pikirkan (Piala Indonesia),” kata Alfredo. (gus)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PSMS vs Barito: Tim Tamu Ladeni Permainan Keras Tuan Rumah
Redaktur & Reporter : Soetomo