Persib Masih Tim Tak Terkalahkan di Kandang

Kamis, 15 Desember 2016 – 08:10 WIB
Fans Persib Bandung. Foto: dokumen JPNN

jpnn.com - SOREANG - Persib Bandung menyapu bersih pertandingan kandang di sepanjang ISC-A 2016. 

Itu setelah tim berjuluk Maung Bandung itu memetik kemenangan tipis 1-0 dalam laga kandang terakhir atas Pusamania Borneo FC (PBFC) di Stadion Si Jalak Harupat, Rabu (14/12).

BACA JUGA: Panen Bonus, Siap-siap Beli Apartemen

Persib menang berkat gol Sergio van Dijk di menit injury time babak pertama. 

Kemenangan, mengantarkan Persib menjadi tim tidak terkalahkan di kandang bersama Perseru Serui. Dari 17 laga kandang, Atep dkk memenangi 13 laga dan empat kali bermain imbang.

BACA JUGA: Gila! Chelsea Menang 10 Kali Beruntun

“Kami bersyukur target kami sebagai jago kandang bisa dipertahankan. Itu satu target yang kami kejar dan semua jadi kenyataan,” ujar pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman seperti diberitakan Pasundan Express (Jawa Pos Group).

Hanya saja, dengan kemenangan ini, Atep dkk dipastikan belum bisa bersantai. Djadjang menyebut tensi persaingan masih tinggi. 

BACA JUGA: Kemenangan Timnas Indonesia Sudah Diramalkan, Bagaimana Leg Kedua?

Dia menargetkan kemenangan dalam laga pamungkas kontra Arema Cronus di Stadion Kanjuruhan, Minggu (18/12) mendatang.

“Jika menang lawan Arema mungkin kami bisa menempati tempat terhormat pada akhir kompetisi. Itu seperti yang ditargetkan saya pada saat membesut Persib,” tegas pelatih kelahiran Majalengka itu. 

“Kami akan sekuat tenaga untuk memenangkan laga melawan Arema,” timpalnya. 

Sementara itu, Pelatih Pusamania, Dragan Djukanovic mengaku kekalahan timnya di laga pekan ke-33 itu terjadi karena absennya dua pemain inti. Masing-masing Ponaryo Astaman dan Terens Puhiri karena cedera.

Selain itu, lapangan yang diguyur hujan menjadi alasan kendala tersendiri bagi tim arahannya untuk mengembangkan pertandingan. 

“Tanpa dua pemain itu kami berbeda. Tapi pertandingan bagus banyak determinasi dari dua tim. Kombinasi peluang pun banyak untuk kedua tim,” akunya.

Meski kalah dari Persib, pelatih asal Serbia itu mengaku gembira dapat menjadi bagian dari pertandingan. Sebab dia menilai kedua tim mampu menonjolkan sepakbola modern. 

“Saya senang menjadi bagian di pertandingan hari ini (kemarin). Opini saya kedua tim yang bermain menunjukan kualitas terbaik dalam sepakbola moderen,” pungkasnya. (pra)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ayo Putra Sangaji, Harumkan Negeri Ini


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler