Persipura Remehkan Arema

Minggu, 12 Oktober 2014 – 08:08 WIB
Persipura Remehkan Arema. Pelatih Arema, Suharno. Foto: Malang Post/JPNN.com

jpnn.com - MALANG - Psywar nampaknya mulai dilancarkan oleh Persipura jelang dijamu Arema Cronus di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Minggu (12/10). Tim kuat berjuluk Mutiara Hitam itu nampak memandang remeh kekuatan tim tuan rumah. Asisten pelatih Chris Yarangga melontarkan pernyataan bahwa Arema hanya memiliki dua pemain sangat berbahaya.

Bahkan, rasa percaya diri yang tinggi juga kembali ditegaskan oleh ChrisYarangga. Dia mengatakan akan mencuri poin di Malang. Persipura akan bermain terbuka dan menurunkan pemain terbaiknya untuk menghadapi Arema Cronus.

BACA JUGA: Polandia Lumpuhkan Juara Dunia

Karena ada kebahagiaan tersendiri bagi Persipura Jayapura, jika bisa mengalahkan Arema Cronus di Malang. Kubu Persipura sendiri juga tampak memandang enteng Arema, bahkan menegaskan Singo Edan hanya memiliki dua pemain kategori sangat berbahaya.

“Arema Cronus memang memiliki pemain yang bagus. Tetapi kami tidak takut. Pemain akan bermain terbuka dan kerja keras untuk bisa mendapatkan poin penuh. Dari semua pemain, hanya Samsul Arif dan Alberto Goncalves yang menurut kami sangat berbahaya, dan pastinya akan mendapat perhatian dari pelatih,” kata Chris Yarangga seperti yang dilansir Malang Post (Grup JPNN.com).

BACA JUGA: Berebut Poin Krusial

Pelatih Persipura sendiri, Jacksen F. Tiago menambahkan bahwa timnya dalam kondisi baik. Tak terlihat latihan serius selama di hotel sebelum menghadapi Arema. Jacksen hanya meminta penggawanya menjalani fitness saja di hotel.

“Persiapan kami baik, kami cuma istirahat dan lakukan aktifitas fitness di hotel kami, tapi persiapan sama dengan tim lain, tidak ada hal khusus,” tegasnya melalui SMS kepada Malang Post.

BACA JUGA: Sama-sama Pede Bangkit

Meskipun sebagai tim tamu, tetapi tim asuhan Jacksen F. Tiago ini, tentu akan bermain habis-habisan untuk bisa mencuri poin. Apalagi musim lalu, Persipura Jayapura pernah mempermalukan Arema Cronus di hadapan ribuan Aremania.

Pertemuan antara Arema Cronus melawan Persipura Jayapura adalah laga bergengsi babak delapan besar Indonesia Super League (ISL). Kedua tim sejatinya sama-sama memiliki kans untuk juara ISL musim ini, akan saling menjegal untuk memuluskan langkah ke babak selanjutnya.

Singo Edan yang bermain di kandang sendiri serta mendapat dukungan penuh supporter Aremania, tentunya tidak ingin mau kalah. Untuk bisa mendapatkan poin penuh menghadapi Persipura Jayapura, pelatih Arema Cronus Suharno, sudah menyiapkan strategi khusus. Suharno enggan terpancing psywar dan meminta penggawanya menahan emosi.

Dia mengakuinya, tidak mudah bagi Ahmad Bustomi dkk untuk bisa mengalahkan Persipura Jayapura. Karena Persipura adalah mantan tim yang sudah beberapa kali juara. Pemainnya tidak banyak berubah. Selain itu pemainnya memiliki fisik yang bagus serta pekerja keras saat berada di lapangan. Dan pelatihnya sudah lama menukangi Persipura.

Apalagi Boaz Solossa dkk juga baru saja kalah dari Semen Padang, tentunya mereka akan berambisi merebut poin dan membalas kekalahan mereka dengan mengalahkan Arema Cronus. Kekompakan para pemain Persipura saat berada di lapangan juga nomor satu.

“Tetapi untuk memecahkan kekompakan mereka itu, saya sudah menyiapkan strategi khusus. Apalagi sebelumnya saya juga pernah melatih di Persipura. Pemain kunci mereka harus bisa kami matikan dan jaga, seperti Boaz Solossa, Titus Bonai serta Ian Luis Kabes. Jangan sampai para pemain kunci ini bisa leluasa bergerak. Termasuk ketika mereka memperagakan permainan cepat, kita harus bisa mengantisipasinya,” terang Suharno.

Secara mental, Suharno mengatakan kalau anak asuhnya sudah siap seratus persen menghadapi Persipura Jayapura. Kondisi Dendi Santoso dkk, sudah dalam kondisi siap dan kembali bugar, setelah sebelumnya melakukan aktivitas recovery.

“Persiapan setiap kali mau pertandingan sudah pasti. Tidak hanya melawan Persipura, sejak awal babak penyisihan, kemudian delapan besar sudah kami persiapkan maksimal. Termasuk saat menghadapi Persipura Minggu nanti. Anak-anak sudah siap dan kondisi mereka sudah kembali normal,” tutur Suharno.

Dikatakan Suharno, meskipun permainan Kurnia Mega dkk dalam dua pertandingan masih belum sempurna, tetapi mendapatkan satu poin di luar kandang sudah cukup bagus. Secara keseluruhan ia juga akan melakukan evaluasi terhadap para pemainnya. Karena dari dua pertandingan, konsentrasi pemain pada menit awal dan akhir masih kurang bagus.

“Saya akan meminta kepada pemain jangan sampai terpancing emosi. Saya minta mereka untuk bermain sabar. Konsentrasi harus tetap ditingkatkan terutama pada menit-menit awal dan akhir pertandingan,” katanya. (agp/ary)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ravi Kembali, Garuda Jaya Percaya Diri


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler