jpnn.com, JAYAPURA - Persipura Jayapura yang sedang mencari pengganti Liestiadi sebagai pelatih kepala enggan melanjutkan negosiasi dengan Pieter Huistra. Pelatih asal Belanda itu dianggap terlalu mahal.
Berapa kontrak yang diminta? Ketua Umum Persipura Jayapura, Benhur Tommy Mano, tak mau mengungkapkan nilai yang diminta oleh Huistra. Tapi, JPNN pernah mengutip pernyataan dari PSSI, bahwa nilai kontrak Huistra saat menjadi direktur teknik mencapai Rp 200 juta per bulan.
BACA JUGA: Persipura Tak Akan Lama Ditangani Mettu Dwaramury
(Baca: PSSI Gaji Direktur Teknik Rp 200 Juta Per Bulan)
"Kami tidak bisa lanjutkan negosiasi, mahal sekali itu Huistra," ungkapnya, saat dikonfirmasi Sabtu (17/6) sore.
BACA JUGA: Persipura: Huistra Terlalu Mahal
Huistra yang merupakan rekomendasi dari FIFA dan datang ke Indonesia sebagai direktur teknik, pernah juga menjadi pelatih Timnas sebelum akhirnya PSSI dibekukan oleh pemerintah.
Namun, dari sumber terpercaya JPNN, nilai kontrak Huistra sudah tidak mencapai angka tersebut untuk saat ini. Semenjak gagal menangani Persipasi Bandung Raya (PBR) di ajang Piala Jenderal Sudirman, pada 2015 silam, harganya menurun.
BACA JUGA: Pelatih Persela: Persipura Tetaplah Persipura Tanpa Boaz Solossa
"Kalau nilainya dulu datang mungkin memang segitu, tapi setelah melatih di Indonesia, dia nggak sampai segitu harganya. Separonya aja sebulan, kurang lah," ungkap sumber tersebut. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Performa Buruk Persipura Memakan Korban
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad