jpnn.com - SURABAYA - Untuk otomatisasi penggunaan dana operasional, PT Pertamina menggandeng Bank Mandiri, Bank Negara Indonesia, dan Bank Rakyat Indonesia.
Tujuannya, memperbaiki tata kelola keuangan agar lebih transparan dan melakukan efisiensi dari sisi administrasi.
BACA JUGA: Rajin Bicara Ketahanan Pangan, eh Ternyata ke Rini Bilangnya Begini...
Direktur Keuangan PT Pertamina Arief Budiman mengatakan, penggunaan cash card itu sebagai implementasi perseroan terhadap perbaikan struktur keuangan.
"Tahap awal akan diluncurkan 150 cash card. Secara bertahap akan ada penambahan," katanya di Surabaya kemarin (15/5).
BACA JUGA: Pertamina Rugi Rp 5,6 M Per Hari, Ini Hitungannya
Kartu itu, lanjut dia, dapat mengintegrasikan mekanisme pencatatan penggunaan dana unit kerja perusahaan dengan sentralisasi. Selain itu berguna untuk mengurangi dropping dana secara manual.
Arief menerangkan, pemilihan ketiga bank tersebut sebagai mitranya karena mempertimbangkan sinergi antar BUMN yang sama-sama memiliki jaringan bisnis luas.
BACA JUGA: Perusahaan Prancis Siap Melanjutkan Bisnis di Blok Mahakam
"Unit-unit operasi Pertamina tersebar di seluruh pelosok Indonesia. Jadi, dalam penyediaan cash card ini tentu perlu mitra yang punya kekuatan jaringan infrastruktur untuk memenuhi kebutuhan perusahaan," ujarnya. (ias/tia)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Otomasi Penggunaan Dana, Pertamina Gandeng Tiga Bank BUMN
Redaktur : Tim Redaksi