jpnn.com, SURABAYA - Pertamina Marketing Operation Region (MOR) V memastikan stok avtur di Bandara Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur, aman.
Unit Manager Communication & CSR MOR V Rustam Aji mengatakan bahwa konsumsi avtur untuk musim haji tahun ini meningkat 2,3 persen jika dibandingkan dengan tahun lalu.
BACA JUGA: Harga Avtur Pertamina Dinilai Lebih Kompetitif
’’Tahun ini bertambah 2 kloter. Sebelumnya 83 kloter,’’ ujarnya, Kamis (4/7).
BACA JUGA: Kiat Siantar Top Tingkatkan Penjualan Hingga 20 Persen
BACA JUGA: Jelang Musim Haji, Pertamina Amankan Pasokan Avtur di Bandara Hasanuddin
Kebutuhan avtur musim ini meningkat menjadi 16.980 kiloliter (kl). Sebelumnya, kebutuhan avtur untuk musim haji mencapai 16.600 kl.
Meningkatnya frekuensi penerbangan di Juanda membuat kebutuhan harian avtur juga meningkat.
BACA JUGA: Penyebab Utama Lifting Migas Masih Rendah
Rata-rata menjadi sekitar 1.075 kl per hari, meningkat sekitar 10 persen dari kebutuhan normal tiap harinya.
Selain Depo Pengisian Bahan Bakar Pesawat Udara (DPPU) Juanda, kebutuhan avtur musim haji kali ini dipasok dari Terminal BBM Surabaya.
Kapasitas avtur di terminal tersebut mencapai 20.000 kl. Pipa yang menghubungkan Terminal BBM Surabaya dengan Bndara Juanda bisa dialiri avtur yang kecepatannya 150 kl per jam.
’’Kebutuhan pesawat kira-kira 100 kl. Jadi, hanya butuh waktu sekitar satu jam untuk mengalirkan avtur tersebut,’’ terang Rustam.
Untuk kelancaran distribusi avtur, Pertamina MOR V bekerja sama dengan Angkasa Pura. Saat ini Pertamina menyiagakan tujuh unit hidran dispenser.
Sebanyak tiga unit refueler dengan kapasitas masing-masing 40 kl juga disiapkan di bandara. Dengan demikian, pengisian bahan bakar pesawat bisa lebih cepat. (ell/c4/hep)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Waskita Karya Garap Renovasi Bandara Juanda, Target Kelar Juni 2020
Redaktur & Reporter : Ragil