Pertamina Lakukan Pelayanan BBM Perdana untuk Kapal Perang India

Rabu, 14 Juli 2021 – 11:30 WIB
PT Pertamina (Persero) melaksanakan pelayanan Bahan Bakar Minyak (BBM) perdana untuk kapal perang Angkatan Laut India, INS Kiltan (P30). Foto: Pertamina

jpnn.com, MEDAN - PT Pertamina (Persero) melaksanakan pelayanan Bahan Bakar Minyak (BBM) perdana untuk kapal perang Angkatan Laut India, INS Kiltan (P30) di Pelabuhan Belawan, Medan, Sumatera Utara.

Unit Manager Communication Relation & CSR Pertamina Regional Sumbagut Taufikurachman mengatakan pelayanan BBM perdana untuk INS Kiltan tersebut dilaksanakan selama dua hari pada tanggal 11 Juli dan 12 Juli 2021 bertempat di Pelabuhan Belawan.

BACA JUGA: Pertamina Targetkan Portofolio Energi Hijau 17 Persen Pada 2030, Begini Langkahnya...

"Adapun volume BBM untuk INS Kiltan sebesar 154 kiloliter Pertamina Dex atau Pertadex. Pertamina selalu memberikan pelayanan terbaik untuk kebutuhan konsumen khususnya untuk kapal asing (INS Kiltan) yang diharapkan memberikan dampak positif hubungan antar negara," ujar Taufikurachman, Selasa (13/7).

Dia menjelaskan, Pertadex merupakan bahan bakar diesel dengan Cetane Number tertinggi 53, yang menjaga mesin dan meningkatkan tenaga mesin secara maksimal, serta ramah lingkungan.

BACA JUGA: Bupati Indramayu Apresiasi Pelaksanaan Vaksinasi Tahap 2 di Pertamina RU VI Balongan

"Pertadex itu produk high speed diesel dengan performa untuk mesin terbaik. Dengan Pertadex, pembakaran jadi lebih sempurna dan kinerja mesin lebih bertenaga," katanya.

Turut hadir pada kesempatan ini, Region Manager Corporate Sales I, Jefri Affandi dan awak kapal perang India, INS Kiltan (P30) yang tidak turun dari kapal karena kondisi pandemi. Kemudian kapal tersebut akan kembali meneruskan perjalanan.

BACA JUGA: Tinjau Tambahan Unit ISO Tank Pertamina, Menteri BUMN Meyakinkan Pasokan Oksigen Aman

Perlu diketahui, INS Kiltan (P30) merupakan kapal perang korvet kelas Kamorta yang dibangun sendiri oleh India dan ditugaskan ke Angkatan Laut India.

Di sisi lain, terkait pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat di Kota Medan mulai 12-20 Juli 2021, pelayanan SPBU tetap berjalan dan petugas menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

"SPBU Pertamina tetap buka, seluruh petugas SPBU selalu menerapkan protokol kesehatan. Pengguna roda empat diimbau untuk tetap di dalam kendaraan. Lalu pengguna roda dua agar turun dan menjaga jarak," ucap Taufikurachman.

Taufikurachman memastikan stok BBM dalam kondisi aman. Hal ini ditunjukkan dengan rata-rata ketahanan stok untuk BBM mencapai 7 hari.

Pertamina terus mencari pasar-pasar baru dalam mengembangkan bisnis BBM, pelumas dan sebagainya. Bagi konsumen yang memerlukan informasi terkait produk-produk Pertamina dapat menghubungi Pertamina Call Center 135. (jpnn)


Redaktur & Reporter : Elvi Robia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Pertamina   BBM   Belawan   Kapal Perang   India  

Terpopuler