Pertamina Setor Dividen dan Pajak Rp 78,22 Triliun

Kamis, 27 Februari 2014 – 16:28 WIB

jpnn.com - JAKARTA - PT Pertamina menyetor dividen dan pajak sebesar Rp 78,22 triliun pada tahun 2013. Naik 18,21 persen dibandingkan dengan tahun 2012 sebesar Rp 66,17 triliun.

Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan menuturkan, peningkatan ini menyusul kinerja perusahaan yang terus tumbuh positif dan terus meningkat, yang pada akhirnya mendongkrak kontribusi Pertamina bagi penerimaan negara, baik dalam bentuk dividen maupun setoran pajak.

BACA JUGA: NAM Air Akan Layani Rute Baru ke NTT

"Kontribusi Pertamina bagi penerimaan negara pada 2013 mencapai Rp 78,22 triliun yang terdiri dari Rp 9,5 triliun berupa dividen dan Rp 68,72 triliun untuk setoran pajak. Kontribusi tersebut meningkat 18,21 persen dibandingkan tahun 2012 sebesar Rp 66,17 triliun," Karen di Jakarta, Kamis (27/2).
 
Selain itu, realisasi kinerja keuangan juga terus meningkat, yang tercermin dari raihan laba bersih perusahaan sebesar US$3,07 miliar atau setara Rp 32,05 triliun di tahun 2013.

"Laba ini meningkat 11 persen dari tahun 2012 yang sebesar US$2,77 miliar atau Rp 25,94 triliun," terang Karen.

BACA JUGA: Ford Bidik Eksekutif Muda

Pendapatan perseroan juga tercatat mencapai tingkat tertinggi sebesar US$71,1 miliar atau Rp 743,11 triliun, meningkat jika dibandingkan dengan tahun 2012 yang sebesar US$70,9 miliar atau Rp 665,30 triliun.
 
Di samping itu di tahun 2013, Pertamina berhasil mencetak laba bersih senilai US$3,07 miliar atau setara dengan Rp32,05 triliun, naik sekitar 11 persen dibandingkan dengan realisasi tahun 2012 senilai US$2,77 miliar yang setara Rp 25,94 triliun.

"Kenaikan ini selain disokong oleh peningkatan produksi migas juga oleh pertumbuhan positif bisnis niaga migas, walaupun masih mengalami kerugian sebesar Rp 5,7 triliun pada bisnis LPG non-subsidi 12 Kg," pungkasnya. (chi/jpnn)

BACA JUGA: Semen Indonesia Resmikan Packing Plant di Banjarmasin

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Toyota Bangun Pabrik Senilai Rp2,3 Tiliun


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler