jpnn.com, BALIKPAPAN - PT Pertamina (Persero) terus merealisasikan bantuan kepada warga terdampak musibah ceceran minyak di Teluk Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim).
Perusahaan pelat merah itu sudah menyalurkan bantuan sebesar Rp 2,2 miliar hingga Sabtu (14/4).
BACA JUGA: Pertamax Turbo Sah Jadi Minuman Energi Mobil Premium
Bantuan itu berupa corporate social responsibility (CSR), kompensasi, dan santunan dana.
Bantuan berupa pemberian manfaat kompensasi nelayan yang terdampak sehingga tidak melaut dan bantuan peralatan terus dilakukan secara bertahap.
BACA JUGA: Pipa Bawah Laut Putus, Pertamina Siapkan Pengganti
Selain itu, program bersih-bersih pantai telah dilaksanakan dengan kerja bakti dan skema padat karya agar lingkungan bisa kembali seperti sedia kala.
Region Manager Communication & CSR Kalimantan Yudy Nugraha mengatakan, prioritas utama Pertamina adalah pemulihan lingkungan warga terdampak.
BACA JUGA: Pertamina Tantang Pengguna Porsche Jajal Pertamax Turbo
Pemulihan itu dilakukan secara bertahap mulai pembersihan hingga pemberian bantuan dan manfaat agar warga terdampak bisa beraktivitas seperti sedia kala.
"Bantuan-bantuan yang disalurkan berdasarkan hasil koordinasi Pertamina, kelurahan, dan warga terdampak agar pemberian bantuan yang disalurkan sesuai harapan dan kebutuhan" ujar Yudy.
Yudy menambahkan, bantuan meliputi bantuan untuk kapal nelayan yang terbakar, keramba yang rusak serta bibit kepiting yang hilang nilai ekonominya.
Pertamina juga sudah memberikan santunan dan bantuan dalam bentuk kesempatan bekerja kepada keluarga korban yang meninggal.
Selain itu, ada juga paket bantuan CSR yang terdiri dari asuransi pendidikan dan kesehatan, serta bantuan dukungan ekonomi dalam bentuk modal kerja. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemkab PPU dan Pertamina Tambah Zona Verifikasi
Redaktur & Reporter : Ragil