Pertemuan Chandra Sepengetahuan Pimpinan KPK

Kamis, 08 April 2010 – 21:20 WIB
JAKARTA - KPK menyatakan bahwa pertemuan Wakil Ketua KPK Bidang Penindakan, Chandra M Hamzah, dengan pengacara Arif T Surowijoyo, di salah satu ruang perpustakaan Daniel Lev's, di Menara Imperium, Jakarta, Selasa (6/4) malam, sudah seizin pimpinan KPK lainnyaPemberitahuan (soal itu), menurut Wakil Ketua KPK Bidang Pencegahan M Jasin, disampaikan melalui e-mail yang diterima sehari sebelumnya

BACA JUGA: Kemkumham Segera Evaluasi Para Kakanwil

"Bunyinya, 'Saya ingin ketemu TPBC, tim pengacara'," jelas Jasin, Kamis (8/4).

Keberadaan Arif dipermasalahkan, karena sempat terlihat mendampingi Menkeu Sri Mulyani
Sri saat itu menjelaskan bahwa pertemuannya (adalah) dengan Robert Tantular, mantan pemilik Bank Century yang kini tengah diselidiki KPK karena diduga terlibat korupsi dalam pencairan dana talangan (bailout) senilai Rp 6,7 triliun

BACA JUGA: Daerah Anggap UU Tata Ruang Tumpang-tindih

Arif sendiri merupakan anggota Tim Pengacara Bibit-Chandra (TPBC), semasa Bibit dan Chandra dikriminalisasi kepolisian dengan tuduhan mencabut pencekalan terhadap dua pengusaha bermasalah, yakni Anggoro Widjojo dan Joko Condro.

"Saya jawab, 'Silakan Pak'," lanjut Jasin, menjelaskan tanggapannya atas permintaan Chandra kala itu
Jasin pun memastikan bahwa pembicaraan Chandra itu murni soal praperadilan SKP2 (Surat Ketetapan Penghentian Penuntutan) yang kini tengah diajukan Anggodo Widjojo (adik Anggoro)

BACA JUGA: Staf Baharudin Aritonang Akui Ambil TC

"Tak ada pembicaraan hal lain, apalagi soal Century," ulangnya.

E-mail tersebut, masih menurut Jasin, kemudian disampaikannya kepada pimpinan KPK lain, yakni Haryono Umar dan Bibit ChandraDiakuinya, izin Chandra tersebut memang tak mencantumkan lokasi pertemuan"Asumsi kita, di KPKYang penting dia sudah beritahu pimpinan lain," tegasnya lagi(pra/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Susno: Apapun Ancamannya, Saya Tak Mundur


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler