BACA JUGA: Mendag: JJF Lahirkan Citra Positif
Bahkan, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengklaim bahwa pertumbuhan sektor pertanian ini bisa disebut sebagai salah satu yang terbaik dalam sejarah perekonomian Indonesia.Hal ini disampaikan Sri dalam rapat paripurna DPR RI tentang pertanggungjawaban atas pelaksanaan anggaran pendapatan dan belanja negara tahun anggaran 2008, Kamis (3/3), di ruang sidang paripurna DPR RI, Jakarta
BACA JUGA: Produsen Minyak Goreng Siap Fortifikasi
Kita juga telah mencapai swasembada beras dan secara bertahap melalui kebijakan sektor dan dukungan anggaran, komoditas pangan lain juga menuju pada tingkat swasembada," kata Sri.Sri pun menyatakan bahwa pemerintah sangat serius memperhatikan program revitalisasi pertanian
BACA JUGA: Minyak Goreng Harus Kandung Vitamin A
Pemerintah, kata Sri pula, terus menyempurnakan mekanisme penyaluran subsidi pupuk serta benih, agar ketersediaannya dapat memenuhi unsur tepat waktu, tepat jumlah, tepat tempat, tepat jenis, serta tepat mutu dan tepat harga."Pemerintah juga telah menetapkan harga eceran tertinggi (HET), agar petani memperoleh pupuk dengan harga lebih murah dibandingkan harga ekonomisnya, sehingga dapat mengurangi biaya produksi usaha taniPemerintah tidak pernah menaikkan HET sejak tahun 2006," tegas Sri.
Selain masalah pertanian, Sri juga menjelaskan bahwa untuk peningkatan perekonomian di tengah masyarakat, pemerintah juga telah menyusun strategi dan langkah-langkah yang konkrit dalam mendorong investasi, serta industri di sektor riil dan perdagangan internasional"Untuk itu, kita sudah wujudkan melalui kebijakan penyempurnaan peraturan di bidang perpajakan yang ditujukan untuk mendorong perkembangan investasi dan kegiatan dunia usahaTermasuk telah mengalokasikan anggaran secara tepat dan efektif sesuai prioritas nasional," ucap Sri pula(afz/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Investor Rebutan Masuk Papua
Redaktur : Tim Redaksi