Perumahan Budi Indah jadi Kampung Sehat Menyambut New Normal

Senin, 15 Juni 2020 – 14:56 WIB
Spanduk imbauan agar warga Perumahan Budi Indah selalu menjalankan protokol kesehatan mencegah penyebaran COVID-19. Foto: Perum Budi Indah for JPNN.com

jpnn.com, TANGERANG - Perumahan Budi Indah, Kelurahan Porisgaga, Kecamatan Batuceper, Kota Tangerang, Banten, dinobatkan sebagai Kampung Sehat dalam rangka menyongsong tatanan kehidupan normal baru (new normal) pada masa pandemi COVID-19.

Ketua RW 07 Perumahan Budi Indah, Giovanni Lie, mengatakan, new normal menuntut penerapan protokol kesehatan secara ketat demi mencegah penularan virus yang kini menjadi pandemi global tersebut.

BACA JUGA: Inilah Salah Satu Bukti Kapolsek Batuceper Dekat dengan Warga

Giovanni Lie mengatakan, sejak wabah virus corona jenis baru itu merebak, para pengurus dan warga Perumahan Budi Indah sudah melakukan langkah cepat sebagai upaya pencegahan.

Antara lain melakukan penyemprotan disinfektan secara rutin ke kawasan perumahan, termasuk kepada warga dan tamu di pintu gerbang perumahan.

BACA JUGA: Begini Warga Budi Indah Merawat Toleransi dan Keberagaman

Juga membatasi akses pintu masuk ke perumahan dan memasang sarana cuci tangan di lokasi-lokasi strategis di lingkungan perumahan.

“Dengan dijadikannya Perumahan Budi Indah sebagai percontohan Kampung Sehat se-Kecamatan Batuceper, maka upaya pencegahan kita tingkatkan lagi,” terang Giovanni Lie kepada JPNN.com, Senin (15/6).

BACA JUGA: Hanya Jokowi yang Bisa Mengerem Langkah Erick Thohir

Sarana cuci tangan di salah satu sudut jalan di Perumahan Budi Indah. Foto: Perum Budi Indah for JPNN.com

Upaya itu antara lain dengan menggencarkan imbauan ke warga agar meningkatkan kedisiplinan mematuhi protokol kesehatan pencegahan penyebaran COVID-19.

“Tempat cuci tangan pakai cairan sabun kita tambah 30 unit, ditempatkan di sejumlah sudut jalan agar warga lebih sering mencuci tangan,” kata Koh Atay, panggilan akrabnya.

Dia lantas membeberkan kunci keberhasilannya menjaga warga Budi Indah, yang hingga saat ini tidak ada satu pun yang terpapar COVI-19.

Yakni hubungan secara eksternal dan internal. Secara eksternal, senantiasa berkoordinasi dengan pihak kelurahan, kecamatan, pimpinan polsek, dan koramil lewat anggotanya yang menjadi Babinsa.

“RT dan RW itu kan unit pemerintahan paling bawah. Maka kami harus konsisten menjalankan arahan dari kelurahan dan pihak-pihak terkait di atas. Kami menjalankan arahan dari Pak Lurah bagaimana kebijakan pemerintah dalam upaya mencegah penyebaran. Saya yakin kalau kebijakan pemerintah dijalankan hingga ke tingkat paling bawah, hasilnya akan baik,” ulasnya.

Sementara, secara internal, terus menjaga koordinasi dengan para pengurus Perumahan Budi Indah.

“Yang lebih penting lagi, selalu mendengar aspirasi warga. Mana yang sekiranya membawa kebaikan, kami jalankan,” pungkasnya. (sam/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler