jpnn.com, JAKARTA - Peruri Research Institute for Authenticity (PRIfA) kembali menggelar Technology Forum ke-2 bertema Banknote Security Printing and Security Features Technology.
Penyelenggaraan forum berkolaborasi dengan SICPA SA, produsen tinta sekuriti asal Swiss, dan Koenig & Bauer, produsen mesin cetak uang asal Jerman.
BACA JUGA: Peruri Ajak Masyarakat Mengenali Nilai Positif Uang Rupiah
Forum ini bertujuan untuk sharing ilmu pengetahuan dan memberikan informasi terkini mengenai perkembangan teknologi permesinan dan security features kepada karyawan Peruri.
"Sehingga dapat menjadi pertimbangan dalam menentukan desain dan jenis pengaman yang akan diaplikasikan pada produk bernilai jual tinggi," ujar Saiful Bahri, Direktur Currency & Security Solutions Peruri dalam keterangannya, Rabu (23/8).
BACA JUGA: Eksplorasi Keunggulan Bisnis Brand Protection, Peruri Gelar Technology Forum
Menurutnya, teknologi percetakan uang dan fitur keamanan terus mengalami perkembangan pesat, sehingga diperlukan update agar Peruri dapat terus berinovasi menciptakan produk security printing yang unggul dan berkualitas.
"Forum kolaborasi seperti ini sangat penting untuk meningkatkan kompetensi karyawan dalam penguasaan teknologi serta mengantisipasi kompetisi global yang akan berdampak pada eksistensi, relevansi dan keberlangsungan bisnis Peruri sebagai perusahaan teknologi currency & high security solution," tuturnya.
BACA JUGA: Penjelasan Peruri Terkait Implementasi E-Meterai Sebagai Alat Bukti di Pengadilan
Pada forum ini, PT Sicpa Peruri Securink (SPS) memperkenalkan konsep Banknotes for All, yaitu solusi terbaru yang diperuntukkan bagi tunanetra dengan teknologi uang kertas Echo.
Teknologi ini memiliki 3 tekstur berbeda dengan teknik cetak intaglio (cetak dalam) untuk menghasilkan efek rabaan yang mudah diidentifikasi oleh tunanetra.
Selain itu, SPS tetap mengintegrasikan fitur-fitur keamanan lainnya seperti SPARK®? (fitur optik), TWINUV®? (fitur fluorescence UV), SICPATALK®? (fitur penyerapan IR), NEOMAG®? (fitur magnetik), dan SICPAPROTECT®? (fitur pelapis perlindungan) dalam desain uang kertas untuk dapat diterima oleh seluruh lapisan masyarakat.
Berdasarkan hasil riset terbaru, adanya Cash Deposit Machine (CDM) atau lebih dikenal sebagai ATM Setor Tunai memberikan sejumlah manfaat kepada masyarakat. Namun, di sisi lain risiko penyebaran uang palsu melalui CDM masih tetap ada.
Untuk mencegah peredaran uang palsu melalui CDM diperlukan pengembangan fitur keamanan yang tertanam pada uang kertas yang dapat dibaca oleh mesin (machine readable features) di antaranya SICPATALK®? (IR feature) dan NEOMAG®? (magnetic feature).
Mesin yang dapat mengaplikasikan fitur-fitur keamanan tersebut menggunakan teknologi termutakhir, seperti pengaplikasian foil (lembaran logam tipis), menggabungkan proses pelapisan/coating (varnishing) dan cetak timbul (embossing) dalam satu sistem pada uang kertas.
Mesin-mesin yang dikembangkan bersama Giesecke & Devrientini ini dilengkapi dengan embossing block yang menghasilkan ketebalan tertentu sehingga dapat meningkatkan durabilitas uang kertas hingga 60% lebih lama dibandingkan dengan uang kertas tanpa proses pelapisan/coating.
“Peruri harus terus meningkatkan kapabilitas dan kompetensi karyawannya sehingga dapat terus bersaing dengan kompetitor di bidang yang sama di era digital saat ini," kata Saiful Bahri. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh