Peruri Siapkan Rp90 Miliar untuk Beli Saham Kertas Padalarang

Senin, 21 Oktober 2013 – 15:54 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Direktur Utama Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Perum Peruri), Prasetio mengungkapkan, sejak tahun 2009 pihaknya telah mengajukan diri kepada Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk melakukan penawaran membeli saham PT Kertas Padalarang.

"Sampai saat ini tinggal proses penawaran harga dari pemerintah ke Peruri. Tahun depan kemungkinan bisa selesai," ujar Prasetio di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Senin (21/10).

BACA JUGA: Presiden Diminta Aktifkan Kembali Jalur Kereta Api di Sukabumi

Dijelaskannya bahwa hingga saat ini Perum Peruri telah memiliki saham di PT Kertas Padalarang sekitar 84 persen.  Saat ini BUMN punya 8 persen saham. Itulah yang akan diakuisisi oleh Perum Peruri

"Kalau disetujui kita jadi 92 persen, 8 persennya itu mandiri investama," terangnya. Untuk proses akuisisi ini, perseroan telah menyiapkan dana Rp90 miliar.

BACA JUGA: 140 BUMN Tandatangani Komitmen BPJS Kesehatan

Nah nantinya setelah proses akuisisi dan rekstrukturisasi selesai, Perum Peruri baru akan mengundang dan mengambil sikap terbuka kepada seluruh pihak untuk menjalin kerjasama.

Seperti diketahui, Kementerian BUMN akan menjual dua perusahaan pelat merah yakni PT Kertas Padalarang (Persero) dan PT Primissima (Persero). Hal ini dilakukan sesuai masterplan BUMN untuk merampingkan perusahaan pelat merah.

BACA JUGA: Pemerintah Tindak Tegas Alat Penguat Sinyal Ilegal

Rencanannya PT Primissima akan dijual kepada perusahaan swasta gabungan Koperasi Batik Indonesia (GKBI). Sedangkan PT Padalarang akan dijual kepada PT Bank Mandiri atau PT Peruri.

“Jadi kedua perusahaan BUMN tersebut saat ini sedang dalam tahap negosiasi harga. Targetnya akhir tahun ini negosiasi sudah selesai," ujar Sekretaris Kementerian BUMN, Imam A. Saputro, Sabtu (19/10). (chi/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Singkong Sepi, Bisnis Hilir Medco Terhenti


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler