Pesan Bang Iwan Fals Soal RUU Permusikan, Jangan Jotos-jotosan ye!

Selasa, 05 Februari 2019 – 15:30 WIB
Iwan Fals saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan. Foto: Ricardo/jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Musisi legendaris Iwan Fals turut memberi komentar terkait polemik RUU Permusikan. Lewat akun Twitter miliknya, dia menyampaikan pandangannya tentang pembahasan yang ramai diperbincangkan tersebut.

Iwan Fals mengusulkan agar pihak terkait merembuk kembali RUU Permusikan. Sebab rancangan itu bisa dibatalkan atau diubah sebelum disahkan.

"Soal RUU Permusikan rame ya, dirembukin baik-baiklah, mumpung belum di'dok'," tulis Iwan Fals, Selasa (5/2).

BACA JUGA: Berikut Pasal – Pasal di RUU Permusikan yang Mendapat Sorotan

Pelantun Bento itu berharap tidak ada keributan dalam pembahasan RUU Permusikan. Sebab menurutnya, pemusik punya perasaan yang harus dihargai.

Baca juga: Koalisi Nasional Tolak RUU Permusikan

BACA JUGA: Anang Sudah Jabat Ketua Lembaga Sertifikasi Profesi Musik Indonesia, Ini Buktinya

"Jangan sampe jotos-jotosan ye, pemusik tu perasa lo, malu tau," ujar Iwan Fals.

Meski demikian, Iwan Fals berharap musisi berjuang keras ikut terlibat dalam RUU Permusikan. Terutama bagi pemusik yang mengerti bahasa hukum.

BACA JUGA: Apa sih Yang Dicemaskan dari RUU Permusikan? Oh, Ternyata

Baca juga: Mas Anang Sudah Baca Naskah Akademik RUU Permusikan atau Belum?

"Pemusik yang ngerti bahasa hukum ya berjuanglah habis-habisan, sampe ke harmoni yang sejati, karena ini menyangkut masa depan musik Indonesia," tutup Iwan Fals.

Seperti diketahui, RUU Permusikan menuai penolakan dari ratusan musisi. Bahkan Koalisi Nasional Tolak RUU Permusikan telah menyatakan sikap untuk menolak rancangan tersebut. Alasannya yakni, RUU Permusikan diduga mengandung pasal karet, mulai dari pasal pengekangan musisi berkreasi hingga pasal soal uji kompetensi. (mg3/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Polemik RUU Permusikan: Respons Anang Hermansyah terhadap Sindiran Jerinx SID


Redaktur & Reporter : Dedi Yondra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler