jpnn.com, MANADO - Kapolda Sulut Irjen Pol Sigid Tri Hardjanto meminta personelnya untuk mengetahui dan mempersiapkan tugasnya dengan baik termasuk mempersiapkan fisik maupun mental.
Pasalnya jika dilihat pemilu kali ini sangat unik karena rentang waktu penjagaan pasti akan bertambah melihat banyak kertas suara yang akan dicoblos.
BACA JUGA: Partai Tidak Boleh Menentang Kehendak Rakyat
"Poldas Sulut juga akan melakukan koordinasi dengan stakeholder. Baik dari TNI maupun Pemerintah dan pihak-pihak terkait untuk melakukan latihan gabungan dan simulasi pada saat di tempat pengumutan suara," kata Kapolda Sulut saat seminar dalam rangka pengamanan Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2019 di Hotel Sintesa Peninsula, Senin (4/2). Seminar ini diadakan guna membekali anggota kepolisian yang akan melaksanakan pengamanan pemilu.
Menurut Irjen Sigid, kegiatan ini juga khususnya melaporkan hasil raptim TNI dan Polri kepada seluruh anggota.
BACA JUGA: Simak nih Omongan Mbak Titi soal Potensi Golput di Pemilu 2019
"Polda juga melakukan updating masalah-masalah yang dialami oleh KPU, Bawaslu maupun Kesbangpol. Sehingga tadi kita undang pemateri dari ketiga unsur tersebut. Apa-apa yang masih ragu bisa ditanyakan seluruh anggota sehingga ketika di lapangan anggota bisa bertindak dengan tepat," ujarnya seperti dilansir Manadopostonline (Jawa Pos Group).
BACA JUGA: Khusus Pengamanan Pemilu, Polri Kerahkan 272.880 Personel
BACA JUGA: Caleg Rocker Wayangan di Permukiman Padat demi Menangkan Jokowi
Dalam pengamanan pemilu, Polda Sulut telah membentuk satgas. "Satgas yang dibentuk yakni satgas pangan, satgas yang bertugas menjaga bantuan sosial, sampai termasuk satgas antisipasi banjir telah dibentuk," tuturnya.(JPG/rei/fri/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemilu dan Pilpres 2019 Beri Berkah Bagi Industri Ritel
Redaktur & Reporter : Friederich