jpnn.com, BATAM - Presiden Ketiga Republik Indonesia BJ Habibie meninggalkan pesan khusus kepada Perhimpunanan Alumni Jerman (PAJ) sebelum meninggal dunia.
Dia meminta PAJ agar terus memberikan sumbangsih untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia.
BACA JUGA: Pesan Terakhir BJ Habibie kepada Hanung Bramantyo sebelum Meninggal
Ketua Umum PAJ, Olfriady Letunggamu, mengatakan, Bapak Demokrasi itu meminta agar anggota PAJ dapat mengembangkan tanah airnya selesai menimba ilmu di Jerman.
“Eyang selalu menyampaikan ke kita (anggota PAJ) tidak perlu pintar tapi mau berusaha,” kata Olfriady kepada batampos.co.id, Kamis (12/9/2019) malam.
BACA JUGA: Pansel KPK Klaim Tak Temukan Keputusan Pelanggaran Etik Irjen Firli
Osco begitu Olfriady disapa, mengatakan, jika perkataan yang disampaikan BJ Habibie itu tidak pernah bisa dilupakan para alumni Jerman.
BACA JUGA: KPK Anggap Capim Johanis Tanak Punya Kasus, Apa Itu?
Kata dia, para alumni Jerman kerap diundang ke kediaman BJ Habibie untuk berdiskusi apa yang bisa mereka lakukan untuk negeri ini.
Presiden ke 3 Republik Indonesia BJ Habibie. Foto: Cecep Mulyana/ batampos.co.id
“Eyang itu ingin sekali kita (PAJ) mengembangkan tanah air,” jelasnya.
BJ Habibie di mata anggota PAJ dinilai sangat negarawan. Meski begitu BJ Habibie dikenal sebagai sosok yang kebapakan.
“Kita semua (anggota PAJ) dianggap seperti anak oleh Eyang, menerima apa adanya kita dan tidak ada jarak sama sekali meskipun beliau adalah Presiden Ketiga Indonesia,” paparnya.
Pesan lainnya yang paling dingat Osco ialah sang maestro pesawat terbang itu adalah meminta mereka untuk menjadi diri sendiri sebagaimana saat mereka menjadi pelajar di Jerman.
Dalam artian, setelah selesai menimba ilmu di negara tembok Berlin itu, mereka diminta untuk tetap menjadi pribadi yang disiplin saat kembali ke tanah air.
“Eyang menyampaikan ke kita untuk selalu disiplin dan negara-negara di Eropa bisa maju karena disiplin,” jelasnya.
“Jadi Eyang selalu menyampaikan ke kita jika ada rekan di Indonesia yang tidak on time (tepat waktu) kita tidak boleh mengikutinya dan itu masih membekas sampai sekarang,” paparnya.
Satu kalimat lain yang tidak pernah dilupakan oleh Osco dari BJ Habibie adalah untuk terus mengejar apa yang diimpikan.
“Eyang pernah bilang sama kita agar jangan pernah berhenti meraih apa yang kamu inginkan, meski apa yang kita dambakan belum ada dalam hati,” ujarnya.
Hal lainnya yang diminta BJ Habibie kepada PAJ adalah untuk terus memajukan dunia kedirgantaraan di Indonesia.
BJ Habibie kata dia, menyampaikan jika Indonesia memiliki sekitar 17 ribu pulau dan salah satu yang dapat menyatukan negara ini adalah dirgantara.
Apabila dunia dirgantara di Indonesia maju, perekonomian dan kesejahteraan masyarakat negeri ini akan semakin baik.
“Kami perhimpunan alumni Jerman akan memberikan sumbangsih untuk mewujudkan mimpi Eyang dengan melanjutkan mimpinya membuat pesawat R80,” tuturnya.(esa)
Redaktur & Reporter : Budi