Pesan Menag kepada PPPK yang Orang Tuanya Sudah Meninggal, Ini Penting!

Rabu, 16 Agustus 2023 – 06:45 WIB
Menag Yaqut Cholil Qoumas melantik 29.069 PPPK di lingkup Kemenag, Selasa (15/8). Foto: kemenag.go.id

jpnn.com - JAKARTA - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas melantik 29.069 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang bekerja di lingkup Kementerian Agama (Kemenag).

Pelantikan digelar secara luring dan daring di Kantor Kemenag Jakarta, serta di aula-aula pada satuan kerja (satker) Kemenag yang tersebar di seluruh Indonesia, Selasa (15/8).

BACA JUGA: 3 Panja RUU ASN Pastikan Pengangkatan Honorer Jadi PPPK Lebih Mudah, Belum Percaya Lagi?

Menag Yaqut Cholil Qoumas berharap pelantikan PPPK ini menjadi jalan keluar bagi persoalan status pegawai non-ASN.

Menteri kelahiran 4 Januari 1975 itu berpesan agar para PPPK yang dilantik tetap mempertahankan dan bahkan meningkatkan kinerja dalam pelayanan publik.

BACA JUGA: Wahai Pengincar Kursi CPNS & PPPK, Ini Jumlah PNS Pensiun, Peluang Besar

"Tetap ikhlas mengabdi ke bangsa. Jangan setelah diterima bekerja asal-asalan, mentang-mentang sudah punya SK. Apalagi Kemenag merupakan kementerian dengan postur jumbo. Harapannya tubuh besar jadi semangat kita juga besar dalam memberi pelayanan terbaik untuk bidang keagamaan dan pendidikan," pesan Menag.

Gus Yaqut juga meminta para PPPK untuk tidak bertindak diskriminatif dalam pelayanan.

BACA JUGA: Pengangkatan PPPK Tanpa Tes? Ini Bocoran DPR RI, Honorer K2 Bergembira 

“Kemenag itu Kementerian semua agama. Jadi tidak boleh ada tindakan intoleran dan diskriminatif. Beri pelayanan harus adil dan tidak boleh dibeda-bedakan,” imbuh Gus Yaqut.

"PPPK yang dilantik hari ini harus smart, moderat, dan juga menjadi problem solver. Ini tiga hal yang harus Anda miliki agar menjadi ASN yang berdaya," sambungnya.

Gus Yaqut menjelaskan, ASN yang smart ditandai dengan karakteristik memiliki integritas, nasionalisme, profesionalisme yang di atas standar, pengetahuan wawasan global, teknologi informasi dan penggunaan bahasa yang baik.

“Harus memiliki keramahan dalam pelayanan, memiliki jejaring yang luas dalam meingkatkan pelayanan, dan tentunya jiwa entrepreneurship yang memadai," ujar Menag.

Ciri khas ASN Kementerian Agama lainnya, lanjut Gus Yaqut, adalah ASN yang moderat. ASN yang memiliki sikap toleran, anti terhadap kekerasan, akomodatif terhadap budaya, dan memiliki komitmen kebangsaan yang kuat.

PPPK Diminta Berterima Kasih kepada Pak Jokowi

Gus Yaqut mengingatkan agar para PPPK yang baru dilantik untuk berterima kasih kepada kedua orang tua.

“Jangan lupa untuk telepon, kalau perlu video call. Bila orang tuanya sudah wafat, maka jangan lupa ziarah ke makamnya. Ini penting karena doa orang tua ini yang memberikan kita energi untuk melakukan pelayanan terbaik bagi umat dan masyarakat,” pesan Ketum GP Ansor itu, dikutip dari situs resmi Kemenag.

Selain itu, Gus Yaqut juga mengatakan PPPK harus berterima kasih kepada Presiden Jokowi.

Alasannya, hadirnya PPPK adalah kebijakan yang diwujudkan Presiden Jokowi.

"Terima kasihlah ke Pak Jokowi karena sudah memberikan kebijakan ini. Ungkapkan terima kasih kepada Presiden Jokowi dengan cara sendiri-sendiri,” kata Gus Yaqut.

Terbanyak PPPK Guru

Sekjen Kemenag Nizar menyebutkan, sebanyak 29.069 PPPK yang dilantik terdiri dari 16.972 guru, 797 dosen, 951 penghulu, 9.295 penyuluh agama, serta 1.054 jabatan fungsional teknis.

"Mereka tersebar di seluruh Indonesia pada satuan kerja Kementerian Agama, baik pusat maupun daerah," ujar Sekjen Kemenag Nizar. (sam/jpnn)


Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler