jpnn.com, JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla alias Pak JK meminta media massa sebagai pilar keempat demokrasi menjaga integritasnya, terutama memasuki tahun politik seperti sekarang.
Menurut dia, jurnalis dan media harus membantu menyebarkan sinyal positif kepada dunia bahwa Indonesia tetap menjadi tempat yang nyaman untuk beraktivitas dan berinvestasi.
BACA JUGA: Bamsoet Pengin Pak SBY Dukung Pak Jokowi
"Sekaligus sebagai rumah yang baik bagi tumbuhnya demokrasi,” kata JK saat memberikan pidato kunci pada jamuan santap siang yang diselenggarakan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) di Hotel Aryaduta, Jakarta, Kamis (2/8).
Menurut JK, media massa juga berperan dalam membangun kesadaran kebangsaan dengan menghindarkan fragmentasi masyarakat akibat berita provokatif, berita bohong atau hoaks, ujaran kebencian, isu SARA, dan sentimen primordial yang mengganggu stabilitas politik dan ekonomi.
BACA JUGA: Pak JK Sudah Bijaksana, Jangan Dipaksa Maju Lagi
“Tugas media adalah memberikan suasana yang kondusif agar kehidupan ekonomi lebih membaik,” katanya dalam acara bertajuk Waspada Ekonomi Indonesia di Tahun Politik itu.
JK mengatakan dinamika yang berkembang dalam pertarungan politik di Indonesia saat ini tidak perlu dipermasalahkan. Menurutnya, masyarakat kini tidak canggung lagi berbicara tentang politik. “Sebenarnya, di Indonesia itu sepanjang tahun adalah tahun politik. Tidak ada suatu masa orang tidak bicara politik,” tuturnya.
BACA JUGA: Golkar Serahkan ke Jokowi, Pilih Pak JK atau Airlangga
Pak JK bersyukur bahwa Pilkada Serentak 2018 lalu berjalan relatif lancar dan aman. Menurut dia, hal ini merupakan keberhasilan kolaborasi pemerintah, lembaga terkait, pers, dan masyarakat. "Hal ini menjadi modal positif dan meningkatkan optimisme penyelenggaraan pemilu legislatif dan pemilihan presiden tahun 2019 akan berjalan baik,” pungkasnya. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PDIP Masih Membutuhkan Pak JK
Redaktur & Reporter : Boy