Pesawat Lion Air Berpenumpang 103 Orang Gagal Mendarat, BMKG Sebut Status Waspada

Kamis, 30 Juni 2022 – 09:34 WIB
Pesawat Lion Air. Ilustrasi. Foto: Ricardo/jpnn.com

jpnn.com, BENGKULU - Pesawat Lion Air JT 630 Jakarta – Bengkulu gagal mendarat di Bandara Fatmawati Soekarno pada Rabu (29/6).

Penundaan jadwal terbang pun terpaksa diambil pihak bandara. Faktor cuaca menjadi penyebabnya.

BACA JUGA: Lion Air Group Imbau Calon Penumpang Memahami Proses Pembelian Tiket Pesawat

Pesawat Lion Air berpenumpang 103 orang tersebut lepas landas dari Bandara Internasional Soekarno – Hatta, Tangerang sekitar pukul 14.30 WIB.

BACA JUGA: Seusai Menghabisi Seorang Pengusaha, Ica dan Kekasihnya Lakukan Ini, Sontoloyo

BACA JUGA: Mengaku Punya Power, Kakek Ini Goyang 5 Mahasiswi, Sontoloyo

Namun, saat hendak mendarat cuaca jelek di sekitar Bandara Fatmawati, Bengkulu sehingga tak memungkinkan pendaratan pesawat.

Pihak bandara memutuskan pendaratan dibatalkan dan pesawat tersebut kembali ke Bandara Soekarno Hatta.

BACA JUGA: Polisi Ungkap Kasus Pembunuhan Terhadap Pengusaha, Ada Wanita dan Mahasiswa

Selain Lion Air JT 630, penerbangan Batik Air juga terganggu. Pesawat sempat berputar-putar selama lebih dari 10 kali di atas bandara. 

Corporate Communications Strategic of Lion Air Danang Mandala Prihantoro membenarkan informasi tersebut.

"Lion Air Penerbangan JT-630 rute Bandar Udara Internasional Soekarno – Hatta di Tangerang (CGK) tujuan Bandar Udara Fatmawati Soekarno, Bengkulu (BKS) pada Rabu (29/6) melakukan keputusan kembali ke bandar udara asal (return to base/ RTB)," kata dia.

Keputusan RTB, lanjutnya, adalah langkah tepat, sebagaimana standar operasional prosedur untuk mengutamakan aspek keselamatan dan keamanan penerbangan, dikarenakan kondisi cuaca kurang baik di bandar udara Fatmawati Soekarno.

Sementara itu, BMKG Provinsi Bengkulu pada 29 Juni sudah merilis perkiraan cuaca.

Hingga hari ini, Kamis (30/6) pukul 07.00 WIB, kondisi cuaca berstatus waspada.

Sebagian besar wilayah Provinsi Bengkulu akan terdampak hujan lebat.

Mulai dari Kabupaten Bengkulu Tengah, status waspada di Talang Empat, Pondok Kubang, Pondok Kelapa, Karang Tinggi, Merigi Kelindang, dan Taba Penanjung.

Di Kota Bengkulu wilayah Ratu Samban, Ratu Agung, Teluk Segara, Muara Bangka Hulu, Sungai Serut, Singaran Pati, Gading Cempaka, Selebar, dan Kampung Melayu juga diperkirakan mengalami hal sama

Begitu juga di Kabupaten Seluma, Kabupaten Bengkulu Selatan, dan Kabupaten Kaur. (rakyat bengkulu/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Ungkap Identitas Pembantai Suami Istri, Tak Disangka


Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler