jpnn.com - JAYAPURA - Pesawat Smart Air mengalami kecelakaan saat mendarat di Bandara Aminggaru, Distrik Erogama, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Senin (5/2) pagi.
Pesawat membawa 12 penumpang tergelincir keluar bandara.
BACA JUGA: Hampir Rampung, Bandara Singkawang Bakal Bisa Didarati Pesawat Airbus A320
Kepala Kepolisian Resor Puncak Komisaris Polisi I Nyoman Punia membenarkan informasi ini.
"Memang benar pesawat jenis Caravan dengan nomor penerbangan PK-SJN dari Timika dan membawa 12 penumpang tergelincir keluar bandara karena rem blong," kata I Nyoman Punia dihubungi ANTARA dari Jayapura.
BACA JUGA: Pesawat Tergelincir dan Tabrak Bukit di Pogapa Intan Jaya
Dia menjelaskan kecelakaan terjadi saat pesawat hendak menuju apron atau tempat parkir, tetapi tiba-tiba rem blong sehingga secara spontan pilot membelokkan pesawat ke kiri dan keluar dari jalur landasan serta menabrak pagar bandara.
“Tidak ada korban dalam insiden tersebut," ungkapnya.
BACA JUGA: Pesawat Smart Air Tergelincir di Bandara Bilorai Sugapa, Ini Penyebabnya
Pesawat yang dikemudikan Pilot Ilman dan Kopilot Ilham itu membawa 12 penumpang, yakni dr. Yofri, Erina Murib, Denius, Iptu I Putu Dhyana, AKP Yulius Harikatang, Obet Kafiota, Irince, Melince, Weta, Kior, Melinus Tabuni dan Julinus.
Kepala Unit Pengelola Bandara Udara Aminggaru Oktovianus Sawaki secara terpisah membenarkan informasi adanya insiden kecelakaan yang dialami pesawat Smart Air.
Dia menambahkan bahwa insiden itu tidak sampai menimbulkan korban jiwa.
"Kecelakaan itu tidak berdampak pada operasional di Bandara Aminggaru,” katanya. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi