jpnn.com, JAKARTA - DPC Peradi Jakarta Barat (Jakbar) rutin menggelar pendidikan khusus profesi advokat (PKPA) dengan menghadirkan para ahli dan juga tokoh nasional.
Dalam kurun waktu Juli 2021 hingga Juli 2022, DPC Peradi Jakbar telah melahirkan lebih dari 1.000 calon advokat melalui PKPA.
BACA JUGA: Peradi Gandeng Universitas Bhayangkara Gelar Pendidikan Khusus Advokat
Atas capaian tersebut, DPC Peradi Jakbar mengadakan acara “Gathering 1.000 Peserta PKPA” di Hotel 101 Urban Jakarta Thamrin, Rabu (20/7).
Acara tersebut dihadiri Ketua Bidang PKPA dan Kerja Sama Perguruan Tinggi DPN Peradi Firmanto Laksana Pangaribuan, Wakil Rektor III Universitas Bhayangkara (Ubhara) Brigjen Pol (Purn) Syahrir Kuba, Ketua DPC Peradi Jakbar Suhendra Asido Hutabarat, dan Kasubbid Sunluhkum Polda Metro Jaya AKBP Adri Desas Furyanto.
BACA JUGA: 76 Peserta Ikuti PKPA yang Digelar DPC Peradi Jakbar dan STIH IBLAM
Syahrir Kuba menyatakan bahwa pihaknya sangat senang dan puas dengan kerja sama yang telah terjalin.
“Berdasarkan pengamatan dan evaluasi kami, pelaksanaan seluruh PKPA DPC Peradi Jakbar selalu rapi, bagus, dan berkualitas tinggi,” ujar dia dalam siaran persnya.
BACA JUGA: Peradi Jakbar Kembali Gelar PKPA Bareng Binus, Sebegini Pesertanya
Selain itu, jumlah peserta PKPA yang digelar Ubhara bersama DPC Peradi Jakbar selalu banyak.
Oleh karena itu, Ubhara berharap kerja sama ini bisa diteruskan dan jangan sampai berhenti.
Kasubbid Sunluhkum Polda Metro Jaya AKBP Adri Desas Furyanto mengatakan pada 2021 pihaknya mengadakan kerja sama kelas khusus PKPA dengan DPC Peradi Jakbar yang diikuti para polisi. Saat itu ada 48 peserta dari kepolisian.
“Saya mengapresiasi tercapainya 1.000 peserta PKPA DPC Peradi Jakbar dalam setahun masa pandemi ini. Kami dari kepolisian mengakui pelaksanannya profesional,” ujar dia.
Ketua DPC Peradi Jakbar Suhendra Asido Hutabarat menjelaskan selama kurun waktu satu tahun sudah dilaksanakan sepuluh PKPA dengan menggandeng empat kampus, yakni Ubhara, Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (IBLAM), Universitas Bina Nusantara (Binus), dan Universitas As Syafiiyah (UIA).
Selama itu PKPA sudah melahirkan 1.043 calon advokat.
“Saat ini ada juga yang sedang berlangsung. Apabila ditambah, jumlah peserta PKPA DPC Peradi Jakbar jadi 1.200,” ucapnya
Asido menjelaskan pihaknya terus berusaha menjaga mutu atau kualitas pendidikan yang diselenggarakan agar nantinya lahir para advokat yang profesional, berintegritas, dan berperan positif dalam penegakan hukum.
“Pendidikan yang berkualias diharapkan akan menghasilan advokat yang berkualitas. Kami tidak mau asal-asalan karena tidak mau ada advokat yang nantinya justru mencoreng nama baik advokat,” ujar dia. (cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Peradi Gandeng Binus University Menggelar PKPA
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan