Petinggi PDIP Murka Ada Kader Banteng Terjaring OTT KPK

Kamis, 14 Januari 2016 – 01:02 WIB
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto. FOTO: DOK.JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA – Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto langsung bereaksi atas kabar yang menyebut kader partainya di DPR telah terjaring operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Meski belum mendapat kepastian bahwa yang ditangkap KPK itu kader PDIP, namun Hasto langsung berang.

Menurutnya, DPP PDIP selalu wanti-wanti ke kader-kadernya agar tidak korupsi. Sanksi pemecatan pun menanti jika benar tangkapan KPK itu memang kader PDIP.

BACA JUGA: Prajurit Koarmabar Jalani Tes Narkoba

“Belum diperoleh kepastian (soal anggota Fraksi PDIP DPR yang ditangkap KPK, red). Namun, bilamana melibatkan anggota dewan dari PDIP, maka partai bertindak tegas dengan menerapkan sanksi pemecatan seketika. ‎Dengan demikian yang bersangkutan bukan anggota PDIP lagi,” ujar Hasto melalui layanan pesan singkat, Kamis (14/1) dini hari.

Menurutnya, kader PDIP yang terjaring OTT KPK karena korupsi berarti telah melakukan pelanggaran berat. Hasto lantas mencontohkan Adriansyah, anggota Komisi IV DPR dari PDIP yang ditangkap KPK saat partai pimpinan berlambang kepala banteng itu menggelar kongres di Bali pada April 2015 silam.

BACA JUGA: Badan Ini Baru Dilantik, Tapi Tugasnya Ajubile Banyak Banget

Hasto menyebut kader partainya yang melakukan korupsi berarti sudah rusak secara mental. “Apa yang diduga dilakukan anggota dewan tersebut selain sangat tidak patut, juga menunjukkan bagaimana kerusakan mentalitet hanya untuk memperkaya diri," tegasnya.

Karenanya, sesuai arahan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dalam rapat kerja nasional (rakenas) kemarin, partai pemenang pemilu 2014 itu akan membangun sistem pengawasan internal yang lebih efektif terhadap kader-kadernya yang duduk di eksekutif atau pun legislatif. Tak hanya itu, PDIP juga terus mengingatkan kader-kadernya agar menjauhi korupsi.

BACA JUGA: Pemilik Perusahaan Ini Diperiksa KPK terkait Kasus Korupsi Di Pelindo II

“Bahkan tiga minggu yang lalu kami kirim peringatan melalui SMS dan surat tertulis agar tidak ada lagi yang menyalahgunakan kekuasaan dengan melakukan tindak pidana korupsi," Hasto.‎

Seperti diketahui, Rabu (13/1) malam KPK menggelar OTT transaksi suap. Tangkapan komisi antirasuah itu adalah anggota DPR berinisial DWP. Inisial itu merujuk pada salah satu nama anggota Fraksi PDIP yang duduk di Komisi VI DPR.(ara/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kader Dikabarkan Kena OTT Lagi, Begini Reaksi PDIP


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler