PGN Bangun Pipa Gas Bumi Gresik-Lamongan-Tuban

Kamis, 05 Januari 2017 – 15:41 WIB
PGN bangun pipa gas bumi Gresik-Lamongan-Tuban sepanjang 141 Km. Foto Istimewa

jpnn.com - JPNN.com - PT Perusahaan Gas Negara (PGN) terus memperluas jaringan pipa gas bumi di berbagai daerah.

Salah satunya yakni dengan membangun pipa gas bumi ruas Gresik-Lamongan-Tuban sepanjang 141 kilometer (Km).

BACA JUGA: Tanpa APBN,PGN Tambah Sambungan Gas Bumi ke 8.158 Rumah

"PGN akan terus agresif dalam membangun jaringan pipa gas bumi untuk memperluas pemanfaatan gas bumi ke masyarakat. Salah satunya di Jawa Timur seperti di ruas Gresik-Lamongan-Tuban," kata Vice President Corporate Communication PGN, Irwan Andri Atmanto, Kamis (5/1).

Untuk tahap I dari ruas Gresik - Lamongan - Tuban, PGN saat ini dalam proses pembangunan pipa gas di Desa Suci hingga Desa Sembayat di Gresik, Jawa Timur sepanjang 11,5 km.

BACA JUGA: PGN Perbesar Ritel Gas Tanpa Dana APBN

Proyek tahap I ini ditargetkan rampung pada kuartal I 2017.

Pipa gas tersebut juga akan tersambung dengan pipa PGN yang sudah eksisting di Jawa Timur.
Dalam pembangunan jaringan gas bumi ini, PGN membutuhkan dukungan dari pemerintah pusat maupun daerah serta masyarakat.

BACA JUGA: PGN Genjot Pemanfaatan Gas Bumi di 9 Kota

"Dukungan itu kami harapkan karena selama proses pembangunan pipa gas terkadang menimbulkan rasa kurang nyaman bagi masyarakat pengguna jalan ketika pipa ditanam di pinggir jalan," kata Irwan.

Irwan menyatakan bahwa untuk mengurangi ketidaknyamanan itu, dalam setiap pengerjaan proyek pipa gas, PGN mengedepankan profesionalitas.

"Proyek penggalian pipa gas akan diselesaikan tepat waktu dan tanah yang digali segera dikembalikan pada kondisi seperti semula bahkan lebih baik," ujar Irwan.

Diharapkan dengan keberadaan jaringan pipa gas ini, akan makin banyak lagi industri, UKM, usaha komersial hingga rumah tangga dan transportasi, yang menikmati energi baik gas bumi yang bersih dibanding bahan bakar lainnya dari PGN.

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Usaha Mie ini Bisa Hemat Hingga Rp 15 Juta per bulan


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler