Pidato KAA Dipuji, Jokowi Tersipu Malu

Minggu, 26 April 2015 – 19:59 WIB

jpnn.com - JAKARTA- Pidato Presiden Joko Widodo di pembukaan Konferensi Asia Afrika (KAA) pekan lalu menuai pujian banyak kalangan. Menanggapi hal itu, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut tampak tersipu malu.

"Isi dan kontennya dari saya. Isinya soal apa saja itu dari saya," kata presiden sambil tertawa sebelum berangkat kunjungan kerja menuju Malaysia di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Minggu (26/4).

BACA JUGA: Pihak Asing Jangan Campuri Kedaulatan Hukum Indonesia

Jokowi mengakui, ia memang dibantu sebuah tim. Tapi, ia tidak mengetahui secara rinci anggota-anggota tim yang kemudian menggodok hasil pemikirannya itu menjadi sebuah naskah pidato.

"Saya enggak ngerti (pembuat naskah pidato). Saya cuma memberikan kontennya lalu dibuatkan. Ya masa saya buat sendiri. Saya cuma beri isinya saja," imbuh pria asal Solo tersebut.

BACA JUGA: Hukuman Mati Rusak Hubungan Indonesia Dengan Negara Lain

Sebelumnya diberitakan, pidato presiden yang mendapat respon positif itu dibuat oleh sebuah tim. Seskab Andi Widjajanto mengatakan dalam pembuatan naskah pidato, presiden dibantu tim substantif KAA. Di antaranya adalah Andi, Menteri Luar Negeri Retno LP. Marsudi, Kepala Staf Kepresidenan Luhut Binsar Panjaitan, dan Mensesneg Pratikno

Tim ini juga dibantu Direktur CSIS, Rizal Sukma, Sukardi Rinakit dan Teten Masduki. Dalam pidatonya  presiden banyak menyinggung badan-badan internasional yang dianggapnya tidak bekerja maksimal.

BACA JUGA: Jokowi: Siapa Bilang Indonesia Anti-IMF? Siapa?

Jokowi melemparkan sindiran terhadap PBB yang dinilai tidak berdaya hadapi ketidakseimbangan global dan mengatasi masalah Palestina. Selain itu, ia juga meminta negara-negara tidak bergantung pada IMF dan Bank Dunia. (flo/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... 10 Terpidana Mati Lebih Baik Dihukum Seumur Hidup


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler