jpnn.com, JAKARTA - Pidi Baiq mengaku bingung memilih pemenang kompetisi menyanyikan ulang lagu soundtrack Dilan 1990 - 1991. Sutradara sekaligus penulis itu menilai para peserta yang mengirimkan karya video rata-rata punya kualitas bagus.
"Saya jadi juri, saya pikir banyak yang unik. Saya sampai bingung milihnya," kata Pidi di kantor Warner Music Indonesia, Jakarta Pusat, Jumat (28/6).
BACA JUGA: Cerita Pidi Baiq di Balik Film Koboy Kampus
BACA JUGA: Jadwal Tayang Dilan 1991 Akhirnya Diumumkan
Ajang bertajuk Cover Competition Dilan 1990 - 1991 ini diikuti lebih dari 500 peserta. Mereka mengirimkan video membawakan lagu soundtrack Dilan lewat jejaring Instagram.
BACA JUGA: Ikhtiar Rotor Pertahankan Eksistensi dengan Satu Personel Asli
Setelah diseleksi Warner Music Indonesia dan Indomusikgram, ratusan peserta mengerucut menjadi 30 nama. Barulah tugas Pidi Baiq memilih 10 terbaik dari peserta yang mengirimkan video. "Sulit milih jadi sepuluh," ujar penulis novel fenomenal 'Dilan 1990' tersebut.
Mau tidak mau, Pidi harus memilih. Akhirnya dia mendapat 10 nama yang dirasa merupakan penyanyi terbaik. Menurutnya, ada beberapa pertimbangan dirinya memutuskan untuk memilih sepuluh besar tersebut.
BACA JUGA: Dilan 1991, Bukti Film Lokal Bisa jadi Raja di Negara Sendiri
"Beberapa bisa menyanyikan dengan aransemen ulang, berarti dia mikir. Membawakan lagu dengan gaya baru," ucap Pidi.
BACA JUGA: Cerita Pidi Baiq di Balik Film Koboy Kampus
Sepuluh besar Cover Competition Dilan 1990 - 1991 masih harus melewati babak akhir. Peserta yang berasal dari Makassar, Palu, Lampung, Malang, Yogyakarta, Ternate, dan Jakarta itu berlaga pada babak final yang dilaksanakan di kantor Warner Music Indonesia, Jakarta Pusat, Jumat (28/6) petang.
Peserta dinilai langsung oleh Pidi Baiq. Mereka harus membawakan dua lagu, antara lain lagu soundtrack Dilan dan satu lagu bebas. Fase final ini akan menentukan dua nama terbaik yang berhak mendapat hadiah jutaan rupiah. Pidi Baiq juga bersedia memberikan tempat bagi para peserta untuk tampil bermusik di tempatnya, di Bandung.
"Mungkin mereka bisa manggung di tempat saya di Bandung. Mereka pasti punya harapan untuk muncul. Saya mau ngasih tempat," imbuh pendiri The Panasdalam Bank tersebut. (mg3/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Rahayu Saraswati Nilai Dilan 1991 Memberi Edukasi tentang Kekerasan Seksual
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra