jpnn.com - JAKARTA - Badan Narkotika Nasional (BNN) menggelar konfrensi pers untuk bertukar pendapat kepada pimpinan Maskapai penerbangan Lion Air perihal krunya yang terlibat kasus narkotika. Namun, sumber JPNN.com menyebutkan, pimpinan Lion Air tampaknya tidak menghadiri acara tersebut.
"Sudah diundang salah satu dirutnya, tapi tidak datang," ujar sumber BNN kepada JPNN.com, Selasa (22/12)
BACA JUGA: Kejagung, Tolong Dengarkan Masukan dari Komjak Ini
Kendati demikian, Kepala BNN, Komisaris Jenderal Budi Waseso memastikan ketiga kru maskapai itu telah dipecat dari perusahaan maskapai terkemuka itu.
"Info yang kami dapat, pihak maskapai sudah memecat ketiganya hari Senin (21/12) kemarin," terang pria yang akrab disapa Buwas ini.
BACA JUGA: Ha ha...Luhut Pernah Dibuat Malu Karena Ragukan Gus Dur, Begini Ceritanya
Namun Buwas menekankan, pihaknya tidak berhak menyalahkan maskapai penerbangan. Dia menegaskan, antara person dan institusi adalah dua hal berbeda.
"Jangan dihukum maskapainya, ini ulah orang perorangan," tukasnya.
BACA JUGA: Akhirnya..Besok Gatot Resmi Duduk di Kursi Pesakitan
Lalu Buwas melanjutkan, akan melakukan kerja sama dengan seluruh maskapai perihal pencegahan penyalahgunaan narkotika pada kalangan penerbang.
"Kedepannya BNN rutin melakukan pemeriksaan terhadap pilot, pramugari, dan awak penerbang lainnya. Penggunaan narkotika bagi pilot sangat berbahaya bagi penumpang yang dibawanya," pungkasnya. (Mg4/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Desmond: Kesannya JK Manfaatkan Jabatan, Keluarga Pedagang
Redaktur : Tim Redaksi