jpnn.com, JAKARTA - TNI AU siap mengerahkan pilotnya untuk menerbangkan pesawat milik PT Garuda Indonesia Tbk. Pengerahan pilot TNI AU ini akan dilakukan jika pihak Garuda memintanya ketika pilot maskapai pelat merah itu benar-benar mogok kerja.
”Jadi, kalau pun sampai terjadi (pilot mogok kerja), kemudian misalnya minta ke penerbang TNI AU, tentunya TNI AU nantinya akan membantu,” kata Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsekal Pertama Novyan Samyoga, Minggu (3/6).
BACA JUGA: Berita Terbaru seputar Rencana Pilot Garuda Mogok Kerja
Samyoga menambahkan, ada beberapa prosedur yang harus dilalui seorang penerbang militer menerbangkan pesawat komersial. Paling utama, pilot bersangkutan cakap untuk menerbangkan pesawat komersial. Di antara banyak penerbang TNI AU, sebagian punya sertifikasi untuk itu.
BACA JUGA: Berita Terbaru seputar Rencana Pilot Garuda Mogok Kerja
BACA JUGA: Calon Penumpang Garuda Diminta Tidak Khawatir
”Pasti kami bantu,” katanya. ”Tentunya kalau ada surat permintaan resmi dari Garuda.
Mantan ajudan Wapres Boediono itu pun mengungkapkan, kerja sama antara TNI AU dengan Garuda Indonesia tidak secara khusus mengatur soal pengerahan bantuan ketika terjadi mogok kerja. ”Tapi, kaitannya dengan keterbatasan jumlah pilot yang ada di Garuda (Indonesia),” terangnya.
BACA JUGA: Garuda Pastikan Pelayanan Jelang Lebaran Berjalan Normal
Karena itu, dia berharap besar ancaman mogok kerja tidak benar-benar dilakukan oleh Asosiasi Pilot Garuda. Sebab, masyarakat membutuhkan mereka. (syn/jun/lyn/ang)
BACA ARTIKEL LAINNYA... YLKI Kecam Rencana Mogok Buruh Garuda
Redaktur & Reporter : Soetomo