jpnn.com - KAMPAR - Kehadiran tiga pria bertopeng mengagetkan Susanto. Namun warga Km 16 Desa Rimbo Panjang, Tambang, Kampar, Riau ini tak bisa berbuat apa-apa. Sebab pipinya ditempel benda mirip senjata api.
Selanjutnya, Susanto dan istrinya Tjong Heriyana dipaksa telungkup di tempat tidur. Sementara anak mereka Reki, turut disekap di sana.
BACA JUGA: Gawat, Narkoba Meningkat 70 persen di Sidoarjo!
Hampir satu jam kawanan bertutup kepala ini menggeledah rumah toko tempat tinggal keluarga Susanto. Mereka mengambil sejumlah barang berharga. Di antaranya uang tunai sebesar Rp 40 juta, tiga laptop, cincin dan anting emas serta enam handphone.
Setelah mengumpulkan hasil jarahan, kawanan rampok mengikat satu keluarga ini. Selanjutnya mereka kabur dari lokasi kejadian.
BACA JUGA: Jelang Paskah, Polda Incar Kelompok Ini
Perampokan terjadi, Kamis (24/3) sekitar pukul 03.30 WIB. 15 menit setelah pelaku pergi, Susanto beserta istri dan anaknya berhasil membuka ikatan. Selanjutnya pria 46 tahun ini melapor ke polisi.
“Setelah mendapat laporan, Polsek Tambang mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara,” jelas Kapolsek Tambang AKP Zuhri Siregar.
BACA JUGA: Sebelum Meninggal, PNS ini Galau karena Istri
Diduga ketiga rampok masuk melalui rumah toko sebelah. “Ruko sebelah kosong. Diduga mereka naik ke lantai dua dan menyeberang ke Ruko korban,” ujarnya.
Kasus ini masih dalam penyelidikan. Kini petugas disebar guna mengungkap identitas pelaku. “Anggota sudah kita turunkan untuk mengungkap kasus ini,’’ pungkasnya. (MXT/ray)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Miras Marak di Jatim, FPI Geregetan
Redaktur : Tim Redaksi