jpnn.com, JAKARTA - Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni meminta masyarakat berhenti membakar hutan, lahan dan kebun.
Dia pun tak kan segan melakukan penegakan hukum denga tegas kepada pelaku pembakaran hutan dan lahan secara ilegal.
BACA JUGA: Pj Gubernur Sumsel Ajak Semua Pihak Wujudkan Kesejahteraan dan Kemakmuran Rakyat
"Perlu dicatat juga bahwa penegakan hukum selama ini sudah berjalan, baik itu dari kepolisian dan kejaksaan," kata Fatoni dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Sabtu (7/10).
Fatoni pun berharap masyarakat menahan diri untuk tidak melakukan pembakaran sekecil apa pun.
BACA JUGA: Agus Fatoni Dilantik jadi Pj Gubernur Sumsel, Mendagri: Saya Minta Tangani Karhutla
Selain penegakkan hukum, dia berharap semua pihak memberikan edukasi terkait bahaya membakar lahan dan kebun.
"Untuk media, kami harapkan bisa memberikan edukasi kepada masyarakat bahwa membakar (lahan) itu membahayakan," imbuhnya.
Selain peran penting media, Fatoni juga meminta seluruh stakeholder, baik itu Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah), TNI-Polri, pihak swasta dan masyarakat untuk terus bersinergi dalam menangani kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Ke depannya, Fatoni juga akan memperbanyak armada dan personel guna memaksimalkan kerja di lapangan.
"Setelah kami lihat dan pantau dari atas (udara) untuk pola yang akan dikerjakan nanti sudah kelihatan. Masih perlu penambahan dan penebalan untuk semuanya, baik itu peralatan maupun personel. Makanya, kami perlu mempererat sinergi," ucap Fatoni.(jpnn)
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Elvi Robiatul, Elvi Robiatul