PKR Bantah Hilangnya MH370 Terkait Vonis Anwar Ibrahim

Minggu, 16 Maret 2014 – 15:30 WIB
Pilot Malaysia Airlines MH370 Zaharie Ahmad. FOTO: dailymail

jpnn.com - PARTAI oposisi Malaysia kini menjadi pihak yang disudutkan dalam peristiwa hilangnya pesawat MH370 sejak Sabtu (8/3) lalu. Pasalnya dari data yang disebut sumber kepolisian seperti dilansir media Inggris Daily Mail, pilot Zaharie Ahmad, 53 adalah aktivis dari partai oposisi pemerintah, Partai Keadilan Rakyat (PKR).

Namun, kabar itu cepat-cepat dibantah Direktur Komuniasi PKR Gahmi Fadzil. "Laporan Daily Mail adalah tuduhan liar. Mereka (Daily Mail) adalah media yang dikenal memasak (memlinti) cerita," kata Fahmi seperti dilansir The Star.

BACA JUGA: Muncul Dugaan Hilangnya MH370 Terkait Vonis Anwar Ibrahim

Dia juga menepis bahwa pembajakan itu terkait dengan protes sang pilot atas vonis lima tahun penjara yang dijatuhkan pengadilan banding terhadap Anwar Ibrahim Jumat (7/3) lalu.

"Kami tidak ingin hal ini digunakan oleh pihak yang tidak bermoral sebagai jalan untuk menyerang PKR dan koalisi Pakatan Rakyat," lanjutnya.

BACA JUGA: Pilot MH370 Aktivis Vokal Partai Oposisi Malaysia

Saat ditanya apakah Zaharie sering terlihat aktif dalam partai, Fahmi mengaku tidak mengetahuinya. "Saya tidak tahu Zaharie secara pribadi sampai ada berita tentang pesawat itu hilang," kata dia.

Menurutnya, tidak ada tidak ada secuil bukti atas tuduhan yang diberitakan Daily Mail itu. Dia  meminta masyarakat bersabar untuk menanti hasil penyelidkan pihak berwenang. (thestar/mas)

BACA JUGA: Malaysia Selidiki Keterlibatan Awak MH370

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Polusi Parah, Perancis Batasi Kendaraan Pribadi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler