jpnn.com - JAKARTA - Ketua Fraksi PKS DPR, Jazuli Juwaini menegaskan usulan penggunaan hak interpelasi terhadap Presiden Joko Widodo, atas kasus Archandra belum menjadi sikap fraksi.
Justru yang harus dipikirkan sekarang, adalah bagaimana nasib pria berdarah Minang itu setelah diberhentikan.
BACA JUGA: Mau Tahu Jumlah Napi yang Bebas? Nih Datanya
Sebab kata Jazuli, Archandra tidak pernah melamar menjadi menteri dan tidak diketahui juga partai mana yang mengusulkan ke presiden.
Dia sebagai anak bangsa yang bagus disuruh pulang, harus dicari tahu, kenapa lulusan ITB itu mencari paspor Amerika Serikat.
BACA JUGA: KORPRI Baru Klaim Lebih Peduli Kesejahteraan PNS
Apakah karena tidak dihargai di negeri sendiri.
"Archandra itu di Amerika asyik mengelola perusahaan, tiba-tiba disuruh jadi menteri tanpa melamar. Dia datang tiga hari sebelum dilantik, baru 20 hari dipecat. Bayangin kalau ente yang jadi Archandra," kata Jazuli di DPP PKS, Rabu (17/8).
BACA JUGA: Mendagri Sesalkan Insiden Doa dari Politikus Gerindra
Karena itu menurut Jazuli, presiden tiba bisa lepas tangan begitu saja. "Coba kita berfikir dengan sehat. Harus ada solusi, dia (Archandra-red) harus diselamatkan," tandas Jazuli. (fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Arjuna Mengibarkan, Bima yang Menurunkan
Redaktur : Tim Redaksi