jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Solikhah meminta Pemprov DKI serius menangani penyebaran penyakit hepatitis akut misterius terutama yang menyerang anak-anak.
Menurut dia, Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan harus melakukan pencegahan dan sosialisasi secara massif ke seluruh sekolah untuk memutus penyebaran virus tersebut.
BACA JUGA: Kasus Hepatitis Akut Meluas, Kemendikbudristek Perlu Antisipasi
“Ini mengkhawatirkan dunia kesehatan sekaligus pendidikan, terlebih sudah diawalinya pembelajaran tatap muka (PTM) di seluruh DKI,” kata Solikhah, Jumat (13/5).
Dia juga mengingatkan agar setiap institusi pendidikan harus mengikuti SKB 4 Menteri tentang PTM saat pandemi Covid-19.
BACA JUGA: Pagi-Pagi, Halaman Sekolah Banjir Darah, Banyak Murid Menyaksikan, Astaga!
“Jika ini dilakukan dengan baik, pencegahan virus covid atau virus lainnya, insyaallah akan bisa diminimalisir dan kita tidak akan kembali ke masa-masa kelam pandemi beberapa waktu lalu,” ucap dia.
Anggota DPRD DKI itu menambahkan dalam waktu dekat Komisi E akan meminta penjelasan secara langsung dari Dinas Kesehatan.
BACA JUGA: Terungkap! Brigpol Andriansyah Banyak Lakukan Pelanggaran, Parah Banget!
“Penjelasan kesiapan seriusnya dalam pencegahan dan penanganan terhadap penyebaran hepatitis akut misterius ini,” tutur Solikhah.
Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan jumlah kasus hepatitis di ibu kota mencapai 21 orang.
“Yang 21 itu di Jakarta tetapi yang korban sudah tiga orang. Kami berharap yang meninggal tidak bertambah lagi. Yang 21 ini sedang dalam proses penanganan dan penyelidikan,” ucap Ariza, Rabu (11/5).
Menurut Ariza, dari 21 orang yang terpapar hepatitis tersebut tak hanya pada usia anak-anak. Sebagian juga merupakan orang dewasa. (mcr4/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mobil Xenia Terjun ke Jurang, Ada Seorang PNS dan Dokter
Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi