jpnn.com - JAKARTA - Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid menyatakan kaget terhadap pernyataan calon presiden Joko Widodo (Jokowi) yang bilang Partai Amanat Nasional (PAN) akan merapat ke koalisi Jokowi-Jusuf Kalla (JK).
Pernyataan tersebut menurut Ketua Fraksi PKS DPR itu, tidak pantas keluar dari mulut seseorang yang mengklaim dirinya sebagai calon pemimpin bangsa.
BACA JUGA: Putusan DKPP dan MK Beda akan Timbulkan Kerancuan
"Saya tidak berpretensi beliau mau memecah belah dengan pernyataan tersebut. Tapi pemimpin itu mestinya mempersatukan. Saya tahu persis Hatta Rajasa komitmen bersama Koalisi Merah Putih," kata Hidayat Nur Wahid, di gedung DPR, Senayan Jakarta, Kamis (20/8).
Hingga detik ini lanjutnya, tidak ada signal dari PAN ingin keluar dari Koalisi Merah-Putih. PKS sendiri lanjutnya, akan tetap berada di koalisi Merah Putih walaupun nantinya akan menjadi oposisi. "Silahkan rakyat menilai nantinya. Kami tidak akan tergiur di pemerintahan," tegasnya.
BACA JUGA: Bilang PAN Mau Gabung, Jokowi Dinilai Memecah Belah
Hidayat justru mempertanyakan apa yang bisa menarik PAN untuk mendukung Jokowi-JK. "Karena dari awal Jokowi bilang tidak bagi-bagi jabatan, kalau ada koalisi diajak gabung, itu tanpa iming-iming, bagaimana?" tanya mantan Ketua MPR itu. (fas/jpnn)
BACA JUGA: Panglima TNI: Jika Bawa Peluru Tajam, Saya Gantung Komandannya
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tantowi Tegaskan Golkar Tak Akan Tinggalkan Prabowo
Redaktur : Tim Redaksi