jpnn.com, JAKARTA - Ketua Majelis Syura PKS Dr. Salim Segaf Aljufri dan jajaran menyambangi wilayah penyakit mulut dan kuku (PMK) untuk menyerap aspirasi peternak.
Pada kesempatan Salim lebih banyak mendengar aspirasi dan keluh kesah para peternak.
BACA JUGA: Ada Kepastian soal Penanganan Wabah PMK, Alhamdulillah
"Mereka umumnya mengeluhkan menurunnya produksi yang berimbas pada turunnya penghasilan (income) secara drastis. Sementara obat-obatan dan penanganan kesehatan hewan masih sangat terbatas," beber Salim Segaf dalam keterangan resmi di Jakarta, Sabtu (25/6).
Dr. Salim menyampaikan keprihatinannya atas wabah PMK yang menggerus ekonomi peternak di Jawa Tengah.
BACA JUGA: Kementan Pastikan Bangkai Domba di Sungai Serang Semarang Negatif PMK
Menurutnya, berdasarkan pengakuan sejumlah peternak sejak wabah merebak, penghasilan mereka turun drastis dari Rp 2 juta per bulan hingga nyaris tanpa penghasilan.
Produksi susu sapi berkurang drastis menjadi 50 persen bahkan tidak keluar sama sekali.
BACA JUGA: Menko Airlangga: Percepat Vaksinasi, Cegah Meluasnya PMK!
Salim Segaf mengatakan juga sapi yang disiapkan peternak untuk dijual saat Idhuladha juga nyaris tidak ada karena sakit dan kurus. Peternak justru punya utang ke pabrik tahu untuk makanan ternak.
"Dari aspirasi yang disampaikan, mereka membutuhkan bantuan sapi, modal, obat-obatan, vitamin, pakan, kandang, sembako," ungkap Salim Segaf.
Salim Segaf pun mengatakan akan meminta anggota Fraksi PKS dari pusat hingga daerah untuk all out melakukan advokasi, pendampingan, dan memberikan bantuan untuk peternak.
"Carikan progran bantuan yang cepat untuk membantu karena mereka ada yang sudah tidak mendapatkan income sama sekali," tegasnya.
Dr. Salim juga menekankan PKS akan berjuang untuk kedaulatan pangan sebagai bagian tak terpisahkan dari kesejahteraan petani dan peternak.
"Problem kita hari ini masih sering impor untuk produk pangan. Padahal kita bisa penuhi sendiri kebutuhan tersebut. Oleh karena itu, PKS akan terus berjuang mewujudkan bukan hanya ketanahan pangan, tetapi kedaulatan pangan," tegas Dr. Salim.
Menurut Menteri Sosial RI 2009-2014 itu, jika masalah pangan terselesaikan, maka banyak masalah dalam negeri pun selesai. Petani dan peternak akan sejahtera. "Potensinya ada. Tinggal keseriusan dan keberpihakan negara terhadap para petani dan peternak," tandasnya.
Pada kunjungan tersebut PKS memberikan bantuan untuk para peternak seraya mendoakan agar wabah PMK segera dapat diatasi dan peternak bisa normal kembali dalam mengembangkan usahnya.
PKS juga mengadakan simulasi pengobatan PMK dengan memanfaatkan teknologi nano (nanoteknologi).
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul