jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Majelis Syura PKS Hidayat Nur Wahid mengaku pihaknya tidak mempersoalkan pertemuan Komandan Kogasman Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY dengan Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta, pekan lalu.
Hidayat sangat menghargai langkah politik yang dilakukan oleh siapa pun, termasuk AHY.
BACA JUGA: Setelah Rangkaian Pilpres 2019 Usai, Demokrat tak Jamin Setia
"Kami menghormati pilihan politik dari siapa pun," tegas Hidayat di gedung parlemen, Jakarta, Senin (6/5).
(Baca Juga: Ternyata Andi Arief Bandingkan dengan Kemenangan SBY di Pilpres 2009)
BACA JUGA: Prabowo Kalah Telak di Kota Tempat Ahok Mencoblos
Dia mengatakan, siapa pun, termasuk AHY yang membuat keputusan politik dan melakukan manuver apa pun, itu adalah hak masing-masing parpol.
"Rakyat akan mencatat manuver ini apa maknanya," ujar wakil ketua MPR itu.
BACA JUGA: Master C19 Portal KMA Centre Jadi Lembaga Think Thank KMA
Namun, dia menegaskan, PKS tetap bersama Prabowo Subianto. PKS akan tetap konsolidasi dengan koalisi Prabowo secara bertanggung jawab mengawal seluruh perolehan suara agar mendapat hasil terbaik. "Yang kami harapkan yaitu 2019 Prabowo dan Sandiaga jadi presiden dan wakil presiden," ungkap Hidayat. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ternyata Andi Arief Bandingkan dengan Kemenangan SBY di Pilpres 2009
Redaktur & Reporter : Boy