PKS Tolak Kenaikan BBM di Rapat Paripurna, Anak Buah Megawati Menyela Begini

Selasa, 06 September 2022 – 19:05 WIB
Momen anggota Fraksi PKS menyatakan penolakan kenaikan harga BBM lewat tulisan 'PKS menolak kenaikan BBM' dalam rapat paripurna, Selasa (6/9). Foto: YouTube/DPRD Provinsi DKI Jakarta

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta menyuarakan penolakan terhadap kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).

Penolakan ini disampaikan saat rapat paripurna DPRD DKI dengan agenda Penyampaian Laporan Hasil Pembahasan Badan Anggaran terhadap Raperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD (P2A APBD) Tahun Anggaran 2021, pada Selasa (6/9).

BACA JUGA: Siap-siap, Buruh Bakal Mogok Nasional Jika Harga BBM tidak Diturunkan

Saat itu, Fraksi PKS mengajukan interupsi seusai pimpinan rapat membacakan laporan.

Ketua Fraksi PKS mengatakan pihaknya menerima aspirasi dan masukan dari warga yang berkeberatan dengan kenaikan harga BBM.

BACA JUGA: Ini Syarat dapat BSU Kenaikan Harga BBM, Anda Termasuk ?

“Dampaknya yang begitu besar dan sangat menambah beban biaya hidup mereka terutama kalangan ekonomi bawah. Kami menangkap aspirasi masyarakat itu dengan menyampaikan sikap Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta di dalam forum yang terhormat ini,” kata Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Achmad Yani dalam rapat.

Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta pun dengan tegas menolak kenaikan harga BBM bersubsidi.

BACA JUGA: HMI Cabang Gowa Raya tak Sepakat Keputusan Presiden Jokowi Menaikkan Harga BBM

Mereka juga meminta kepada pimpinan DPRD DKI Jakarta untuk meneruskan kepada pemerintah pusat pernyataan sikap tersebut.

Namun, pernyataan sikap tersebut mendapat tentangan dari Fraksi PDI Perjuangan.

Mereka menganggap penolakan kenaikan harga BBM itu tidak sesuai tempatnya.

“Ini bukan momentum untuk menyatakan sikap politik. Pimpinan mohon izin, ini bukan ruangnya,” ujar Ketua Fraksi PDI Perjuangan Gembong Warsono.

Gembong pun meminta kepada pimpinan DPRD bersikap tegas agar tidak ada pernyataan politik di luar agenda rapat.

“Tolong pimpinan hal seperti ini tegas, momentum rapat paripurna ini adalah penyampaian LP P2APBD. Tidak ada penyampaian sikap politik partai. Tolong itu jadi catatan pimpinan,” ujarnya.

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Misan Samsuri selaku pimpinan rapat pun meminta anggota fraksi tidak ada yang berbicara di luar konteks acara.

“Catatan buat teman-teman, hari ini apa yang disampaikan Ketua Fraksi PDIP itu sudah betul. Jadi, tolong jangan melebar ke mana-mana,” tegas Misan.

Sebelum mengakhiri pernyataannya, anggota Fraksi PKS lalu mengangkat kertas yang menolak kenaikan harga BBM.

“PKS menolak kenaikan BBM,” tulis kertas yang diangkat anggota Fraksi PKS. (mcr4/jpnn)


Redaktur : Dedi Yondra
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler