jpnn.com, JAKARTA - SONNY, perusahaan Jepang yang bisnisnya meliputi elektronik konsumen, permainan, dan masih banyak lagi akan merilis PlayStation 5.
PS5 ini akan diluncurkan November dengan harga 499 dolar AS (sekitar Rp7,4 juta) dan 399 dolar AS (Rp5,9 juta) untuk varian tanpa disk drive, Reuters melaporkan, Kamis.
BACA JUGA: Sony Pamer Desain PlayStation 5, Bikin Ngiler
Pengumuman harga tersebut menjadi awal pertarungan akhir tahun antara Xbox dan PlayStation.
" PlayStation 5 dan Xbox Series X memiliki harga yang sama," kata analis di perusahaan analisis game Newzoo, Guilherme Fernandes.
BACA JUGA: Jangan Harap Game PlayStation 5 Bisa Dimainkan di PS4
" Namun, PlayStation 5 Digital Edition seharga 399 dolar AS menawarkan diskon substansial dalam hal kinerja atau perangkat keras," jelas Fernandes.
Sony, yang membuat perubahan gaya dari generasi terakhir ke PlayStation 5 didominasi warna putih, menawarkan versi tanpa disk drive karena unduhan digital menjadi populer saat ini.
BACA JUGA: Bos Sony Beberkan Masalah Pada PlayStation
Sejumlah judul game yang akan datang diluncurkan untuk konsol tersebut.
Termasuk eksklusif "Final Fantasy XVI" dari Square Enix, game "God of War" baru dari Santa Monica Studio milik Sony dan sebuah game role-playing "Harry Potter."
Pengumuman tersebut menambah deretan game di PlayStation setelah terungkapnya sejumlah judul.
Misalnya, "Marvel's Spider-Man: Miles Morales" dari studio in-house Insomniac Games pada bulan Juni.
"Game tersebut juga akan tersedia di PlayStation 4," kata Sony.
"Jajaran game Sony yang "fantastis" menunjukkan bahwa mereka bertaruh lebih agresif pada game eksklusif," kata pendiri konsultan industri game Kantan Games, Serkan Toto.
" Sementara Microsoft berfokus pada harga yang lebih murah untuk membawa pengguna ke ekosistem Xbox," ujar Toto.
Sebagai informasi, selain Xbox Series X, Microsoft juga telah mengonfirmasi kehadiran konsol dengan harga lebih terjangkau.
Apa itu? Xbox Series S dengan harga 299 dolar AS atau sekitar Rp4,4 juta.
Dengan kedua perusahaan berusaha untuk mendorong pendapatan berulang, Sony mengatakan pelanggan PlayStation Plus akan memiliki akses ke katalog game "jadul" PlayStation 4.
Pendapatan industri game tumbuh di antara konsumen yang tinggal di rumah karena pandemi COVID-19.
Hal ini membantu meningkatkan saham Sony sebesar 46 persen sejak posisi terendah pada Maret.
" Menuju musim belanja akhir tahun, Anda menyeimbangkan ekonomi yang lemah dengan kebutuhan yang lebih tinggi untuk menghibur diri di rumah," kata analis Creative Strategies, Carolina Milanesi.
PlayStation 5 mulai dijual 12 November di Amerika Serikat, Jepang, Kanada, Meksiko, Australia, Selandia Baru, Korea Selatan, dan 19 November akan hadir di seluruh dunia.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany