PLN UP3 Pekanbaru Angkat Bicara soal Rumah 50 KK di Siak Belum Dialiri Listrik

Senin, 16 Januari 2023 – 20:58 WIB
Warga Dusun Suka Maju curhat kepada Kapolsek Koto Gasib Iptu Budiman Dalimunte soal listrik yang tidak sampai ke rumah mereka. Foto: Dokumentasi Polsek Koto Gasib.

jpnn.com, PEKANBARU - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Pekanbaru angkat bicara soal warga di Dusun Suka Maju, Kampung Rantau Panjang, Kecamatan Koto Gasib, Siak belum menikmati listrik.

Humas PLN UP3 Pekanbaru Fauzar mengatakan untuk lokasi Dusun Suka Maju sudah diusulkan untuk mendapat aliran listrik.

BACA JUGA: Permudah Akses Internet dan Edukasi, IDE Gandeng PLN Icon Plus

"Lokasi tersebut sudah disurvei dan masuk pada tahap usulan. Intinya sedang proses untuk dimasukkan listrik," kata Fauzar kepada JPNN.com Senin (16/1).

Dia menyebut Dusun Suka Maju merupakan daerah baru, sehingga pengadaan listrik di sana di sana membutuhkan proses dan tahapan.

BACA JUGA: Implementasikan Co-Firing, PLN Hasilkan 575,4 GWh Listrik Bersih Sepanjang 2022

“Karena itu daerah baru. Jadi, membutuhkan biaya investasi makanya butuh proses. Untuk desa di Koto Gasib itu sudah 100 persen masuk listrik,” ucapnya.

Sebelumnya, Kapolsek Koto Gasib Iptu Budiman Dalimunte mengatakan ada 50 keluarga yang rumahnya belum dialiri listrik di daerah itu.

BACA JUGA: TKA China Bentrok dengan Pekerja Lokal di Morowali, ART Sentil Kemenkumham

Hal itu diketahui saat Iptu Budiman menemui perwakilan kepala kampung, tokoh agama serta elemen masyarakat Kampung Rantau Panjang dan Kampung Sri Gemilang, Kecamatan Koto Gasib, Siak beberapa hari lalu.

"Ternyata masih banyak masyarakat yang tidak memiliki penerangan (listrik) di rumahnya," kata Budiman kepada JPNN.com Senin (16/1).

Dari pengakuan Kepala Dusun Suka Maju, setidaknya ada sebanyak 50 kepala keluarga di daerahnya yang belum mendapat penerangan, padahal dusun itu bukanlah di pedalaman ataupun tempat terpencil.

“Lokasinya di pinggir jalan lintas. Sudah tujuh tahun mereka tidak ada penerangan listrik," lanjutnya.

Seusai mendengar keluhan masyarakat itu, Budiman berjanji akan melakukan koordinasi dengan PLN agar masyarakat mendapat penerangan.

"Kami akan konfirmasi kepada pihak PLN," ucapnya.(mcr36/jpnn)


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Rizki Ganda Marito

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler