jpnn.com - JAKARTA - Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono menerima kunjungan resmi Perdana Menteri Belanda Mark Rutte di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (20/11). Mark Rutte sendiri tiba di Indonesia besok, Selasa (19/11), dan dijadwalkan berada di Indonesia hingga Jumat (22/11).
Staf Khusus Presiden bidang Hubungan Internasional Teuku Faizasyah menyatakan PM Rutte datang ke Indonesia bersama sejumlah pelaku bisnis terkemuka Belanda.
BACA JUGA: Nadjib Berharap Hubungan Bisnis Indonesia-Australia tak Terganggu
"Dalam pertemuan Presiden SBY dan PM Rutte dibahas kerja sama bilateral di berbagai bidang serta langkah-langkah untuk memperkuat dan memperluas kerja sama kedua negara. Kedua pemimpin juga akan menyaksikan penandatanganan beberapa nota kesepahaman oleh kedua delegasi," kata Faizasyah di Istana Merdeka.
Selama di Indonesia, PM Rutte juga dijadwalkan menghadiri forum bisnis Indonesia-Belanda. Diharapkan selama kunjungan dapat disekapati langkah-langkah baru bagi tercapainya hubungan dan kerja sama bilateral yang lebih dalam dan luas di berbagai bidang.
BACA JUGA: Elit Parpol dan Caleg Dinilai Bodoh
"Kunjungan PM Belanda ke Indonesia merupakan peristiwa penting dalam hubungan Indonesia - Belanda. Diharapkan kunjungan ini akan semakin mempererat persahabatan antara kedua bangsa," paparnya.
Menurut laman Kedubes RI di Belanda, nilai perdagangan timbal-balik kedua negara mencapai USD 4,7 miliar pada 2012. Belanda merupakan pintu gerbang masuknya produk Indonesia ke Eropa. Saat ini Belanda menjadi mitra dagang terbesar kedua bagi Indonesia di Eropa, dan merupakan investor asing terbesar kelima di Indonesia, dengan nilai investasi USD 900 juta pada 2012. (flo/jpnn)
BACA JUGA: Soeripto: Indonesia Harusnya Tegur Amerika
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ichsanuddin: Boediono Aktor Pemberian FPJP Century
Redaktur : Tim Redaksi