jpnn.com - jpnn.com - Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Nunukan Tommy Harun menjelaskan, gaji aparatur sipil negara (ASN) memang juga ditransfer ke rekening masing-masing.
Pasalnya, pihaknya masih menunggu hasil mutasi.
BACA JUGA: Alhamdulillah..PNS Subang Bisa Kembali Tersenyum
"Karena ada perubahan jabatan. Dan untuk melakukan pencairan pastinya dari bendahara," ujar Tommy Harun kepada Radar Nunukan.
Saat ini, berdasarkan data yang dirilis Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Nunukan, sebanyak 4.414 belum menerima gaji.
BACA JUGA: Jeritan Hati PNS tak Gajian 2 Bulan, Miris Banget
Dia menambahkan, mutasi dipastikan mengakibatkan perubahan jabatan bagi ASN.
Nah, besaran gaji yang bakal diterima bagi ASN juga harus disesuaikan dengan jabatan yang diembannya.
BACA JUGA: Tahun Ini BKN Pangkas Birokrasi Manajemen Kepegawaian
“Melalui mutasi pastinya ada yang naik jabatan. Itu salah satu alasan mengapa hingga saat ini gaji belum cair,” jelasnya.
Dia mencontohkan proses pengerjaan proyek yang harus memiliki pengguna anggaran (PA), pejabat pembuat komitmen (PPK) serta pengadaan dan pejabat pelaksana teknis kegiatan (PPTK).
Untuk itu, proses pencairan gaji ASN tidak serta merta ditransfer begitu saja karena harus melalui prosedur yang ada.
Menurut dia, ASN harus mengerti situasi yang terjadi saat ini.
“Setelah mutasi baru akan menerima hak mereka,” tambah mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Nunukan ini. (akz/eza)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hmmm... Suap Model Klaten Jamak Terjadi di Daerah Lain
Redaktur & Reporter : Ragil