jpnn.com, MERANGIN - Seorang warga Desa Nalo Baru, Kecamatan Nalo Tantan, Kabupaten Merangin, Jambi, bernama Saidina, 50, mengalami nasib tragis.
Dia meregang nyawa dengan kondisi kepala pecah setelah pondok tempatnya tidur tertimpa pohon besar.
BACA JUGA: Edarkan Sabu-sabu di Desa-desa, 5 Pengedar Narkoba Ditangkap
Berdasarkan informasi dari keluarga, Saidina ditemukan (17/18) pagi sekitar pukul 08.00 WIB oleh rekannya dalam keadaan tidak bernyawa di lokasi tempatnya menjaga alat milik PT Jebus.
"Ditemukan oleh rekannya yang ketika sampai sudah melihat pohon tumbang menimpa pondok tempat almarhum tidur kalau sedang menjaga alat," terang Sarbaini keluarga korban.
BACA JUGA: Sekdes Jadi Otak Perampokan Tauke Sawit di Merangin
Hal ini juga dibenarkan Kepala Desa Nalo Baru, Thamrin. Menurutnya, korban Saidina merupakan warganya yang bekerja sebagai penjaga alat milik PT Jebus.
"Benar korban merupakan warga kami yang bekerja sebagai penjaga alat di PT Jebus, korban sudah dimakamkan pada sore tadi (kemarin,red) oleh pihak keluarga," terang Thamrin.
BACA JUGA: Hilang 3 Hari, Taufik Ditemukan Tewas Mengenaskan di Kebun
Sementara Kapolsek Bangko, IPTU Sitorus mengatakan, anggotanya sudah dikirim untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Tadi anggota saya sudah mengecek ke lokasi di Desa Nalo Baru, Kecamatan Nalo Tantan untuk sementara indikasinya adalah tertimpa pohon tumbang belum ada indikasi lain," terang IPTU Sitorus.
Untuk pastinya kapan korban tertimpa karena baru ditemukan pada pagi harinya, IPTU Sitorus, menjelaskan kemungkinan pada saat angin kencang pada Jumat malam (16/11/2018).
"Untuk waktu pasti kapan korban tertimpa tidak bisa dipastikan yang jelas pada Jumat malam (15/11/2018) hujan deras beserta angin memang melanda daerah tersebut," terang IPTU Sitorus. (wwn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kepala Operator Chainsaw Pecah Tertimpa Pohon Durian
Redaktur & Reporter : Budi