jpnn.com, DENPASAR - Polda Bali menyiagakan sebanyak 6.125 personel di sembilan polres dan polresta guna pengamanan rangkaian Hari Raya Nyepi Tahun 2022.
Kabid Humas Polda Bali Kombes Syamsi menyebut personel terbanyak dikerahkan di wilayah Polresta Denpasar, yakni 1.288 orang.
BACA JUGA: Perkembangan Terkini Kasus Lain Habib Bahar yang Ditangani Polda Jabar
Berikutnya, dari Polres Buleleng 520 personel, Polres Tabanan 682 personel, Polres Gianyar 517 personel, Polres Klungkung: 415 personel.
Kemudian, Polres Bangli: 411 personel, Polres Karangasem 761 personel, Polres Jembrana 819 personel, dan Polres Badung 712 personel.
Dia menjelaskan menjelang pelaksanaan Hari Raya Nyepi, Polres Klungkung, memprioritaskan pengamanan berbasis Desa Adat dengan menggandeng petugas keamanan setempat yang disebut Pecalang.
BACA JUGA: Ribuan Guru Honorer Ini Dapat Honor Tambahan, Khusus K2 Rp 1 Juta per Bulan, Alhamdulillah
Kombes Syamsi mengajak warga di Desa Adat untuk bersama-sama menjaga dan mengawasi aktivitas sebelum Nyepi untuk menghindari lonjakan kasus Covid-19.
"Mengingat situasi yang begitu rawan akan lonjakan kasus Covid di Klungkung, jadi, diharapkan prokes (protokol kesehatan, red) ketat tetap dilakukan masyarakat," ujar dia.
BACA JUGA: Peserta CPNS 2021 yang Mengundurkan Diri Kena Denda Puluhan Juta
Diketahui, dalam rangkaian pelaksanaan Nyepi, mulai 28 Februari akan dilaksanakan ritual melasti dengan prokes ketat dan pembatasan agar tidak menimbulkan kerumunan.
Prosesi itu juga diawasi langsung oleh Bendesa Adat, Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan Pecalang di wilayah masing-masing.
“Sudah disepakati bersama agar dalam pengarakan ogoh-ogoh cukup hanya di wewidangan (wilayah) Banjar saja, dijalankan sampai tempat pembakaran dan tidak diadakan pawai,” ucap Kombes Syamsi. (ant/fat/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam