jpnn.com, JAKARTA - Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis kepolisian Indonesia (Lemkapi) Edi Hasibuan mengapresiasi pengoperasian inovasi integrated node capture attitude record (INCAR) yang digagas Polda Jawa Timur.
Edi meyakini inovasi tersebut akan mengubah budaya masyarakat menjadi tertib berlalu lintas.
BACA JUGA: Dugaan Bang Edi soal Kelompok di Balik Bom Katedral Makassar
Terobosan dalam penegakan hukum yang super canggih ini merupakan pengembangan dari teknologi Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) yang menindak pelanggar lalu lintas di wilayah Jatim.
"Kami melihat INCAR adalah inovasi terbaru atas pengembangan teknologi dari ETLE. Kerja teknologi INCAR lebih statis," ujar Edi di Jakarta, Minggu (28/3).
BACA JUGA: Calo Gaji Honorer Bikin Wali Kota ini Meradang, Pelakunya Siap-siap Saja
Menurut mantan anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) ini, kinerja nyata dari seluruh jajaran Polri sangat ditunggu masyarakat.
Oleh karena itu, setiap inovasi yang dilahirkan dalam meningkatkan pelayanan Polri, pasti akan disambut hangat oleh masyarakat.
BACA JUGA: Mahfud MD Merespons Pernyataan Habib Rizieq, Kalimatnya Tegas
"Dalam pengamatan kami, Polda Jatim membuat berbagai inovasi baru dalam mendukung program Presisi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, menuju Polri yang prediktif, responsibilitas dan transparansi berkeadilan," katanya.
Edi berharap terobosan yang dilakukan Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta dan jajarannya mengoperasikan INCAR, benar-benar efektif. Sehingga, ke depan makin banyak masyarakat yang tertib dalam berlalu lintas. (gir/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Ken Girsang