jpnn.com, JAYAPURA - Polri bakal merekrut 600 bintara berkompetensi khusus (bakomsus) lulusan SMK jurusan pertanian. Hal itu menindaklanjuti instruksi program pemerintah dalam meningkatkan ketahanan pangan.
Karo SDM Polda Papua Kombes Sugandi mengatakan langkah ini diambil dalam rangka menyukseskan program pemerintah era Presiden Prabowo Subianto.
BACA JUGA: Polri Periksa Pegawai Kementerian Komdigi yang Terlibat Judi Online
"Rekrutmen Polri tahun 2025 jalur Bakomsus terbuka kesempatan bagi lulusan SMK pertanian, perikanan, peternakan, termasuk jurusan kesehatan masyarakat dan gizi. Ini komitmen Polri mendukung pemerintah mewujudkan ketahanan pangan," kata lulusan Akpol 2000 itu.
Dia menyebut Polri akan melakukan sosialisasi rekrutmen pada November 2024 dan mulai membuka pendaftaran pada Desember.
BACA JUGA: Polda Maluku Rekrut Bintara Kompetensi Khusus Pertanian, Gizi dan Kesehatan
"Untuk sosialisasi sudah kami jalankan melalui platform media sosial, mulai 1 sampai dengan 10 November 2024," ujar.
Selain jurusan pertanian bagi lulusan SMK, Polri juga membuka untuk tingkat atas baik D3, D4 san S1 jurusan gizi.
BACA JUGA: Satgas Pora & Lanal Bintan Gagalkan Penyelundupan WNA dari Malaysia ke Batam
Sugandi mengatakan untuk mereka saat ini masih memprioritaskan orang asli Papua (OAP).
"Tahapan rekrutmen masih sama seperti reguler. Sementara untuk OAP masih ada kebijakan dan keringanan dari Mabes Polri," ujarnya.
Sugandi mengajak putra putri yang ingi mengabdikan diri untuk bangsa dan negara melalui rekrutmen Polri. Dia pun menegaskan untuk masuk atau mendaftar menjadi anggota polri tidak dipungut biaya apa pun.
Sebelumnya Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan Polri mendukung penuh program pemerintah terkait percepatan swasembada pangan. Langkah Polri untuk mendukung program itu dengan menggandeng Kementerian Pertanian.
Terkait percepatan swasembada pangan, Sigit menginstruksikan bagi Polda atau Polres yang di daerahnya memiliki wilayah Perhutani dan belum dimanfaatkan agar dimanfaatkan. Hal itu disampaikan Sigit dalam video conference di Mabes Polri, Senin, 28 Oktober 2024.
Untuk diketahui, Polri dan Kementerian Pertanian menandatangani nota kesepahaman atau MoU tentang Sinergitas Tugas dan Fungsi Pada Pembangunan Pertanian pada April 2024.
MoU itu meliputi pertukaran dan pemanfaatan data dan atau informasi, bantuan pengamanan, dukungan satuan tugas pangan Polri dalam Pembangunan pertanian, penegakan hukum, peningkatan kapasitas dan pemanfaatan sumber daya manusia, pemanfaatan prasarana dan atau sarana. (mcr30/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lahan Pertanian di Jakarta Terbatas, RK-Suswono Bakal Kontrak Pangan dengan Daerah Luar
Redaktur : Elfany Kurniawan
Reporter : Muhammad Cholid Ridwan Abubakar Sangaji