jpnn.com, MOROWALI UTARA - Kabid Humas Polda Sulawesi Tengah (Sulteng) Kombes Didik Supranoto menyebut situasi di kawasan PT Gunbuster Nickel Industri (GNI), Kabupaten Morowali Utara sudah normal.
Para tenaga kerja asing dan lokal juga sudah kembali bekerja seperti biasa pada Selasa (17/1).
BACA JUGA: Usut Bentrokan TKA China vs Pekerja Lokal di PT GNI, Polri Jangan Diskriminatif
Didik menuturkan para tenaga kerja asing yang mayoritas kewarganegaraan China kembali berbaur dan menyatu dengan pekerja Indonesia.
Mereka semua bersama secara harmonis melaksanakan aktivitas sesuai bidang pekerjaan masing-masing.
BACA JUGA: Kapolri Dipanggil Jokowi ke Istana Gegara Bentrok Pekerja Lokal dan China di PT GNI
“Karyawan PT GNI mulai kembali bekerja, jumlah karyawan yang bekerja 2.963 karyawan terdiri dari 350 TKA dan 2.613 TKI,” ujar Didik dalam siaran persnya, Selasa.
Didik mengatakan para TKA maupun TKI kembali berbaur dan menyatu bersama-sama melaksanakan pekerjaan sesuai bidang tugas masing-masing.
BACA JUGA: Syarief Hasan: Tragedi PT GNI Harus Diinvestigasi Serius dan Menyeluruh
“Mereka tampak harmonis dan situasi sampai sore hari tetap kondusif,” kata Didik.
Pihak kepolisian bersama TNI, kata dia, memberikan jaminan keamanan dan keselamatan karyawan.
Total ada 709 personel gabungan TNI-Polri yang bersiaga di lokasi. Mereka ditempatkan di beberapa pintu masuk, pos, mess karyawan TKA, dan kantor PT GNI
“Semoga harmonisasi kerja TKA dan TKI membawa angin segar kembali operasionalnya PT GNI di Morowali Utara,” kata Didik.
“Segala persoalan dapat diselesaikan menurut aturan undang-undang yang berlaku dan tetap dikawal oleh TNI-Polri hingga selesai,” pungkas dia. (cuy/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Perintah Presiden Jokowi kepada Polri: Tindak Tegas Pelaku Kerusuhan di PT GNI
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan