Polisi Bandingkan Serpihan Bom Solo dengan Cirebon

Senin, 26 September 2011 – 16:46 WIB
JAKARTA- Kesimpulan sementara penyidik Polri menyebut kelompok pelaku Bom Bunuh Diri di Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS) Kepunton, Solo Jawa Tengah memiliki keterkaitan dengan bom yang meledak di masjid Az-Dzikra, Polres Cirebon

Ditanya apakah bahan peledaknya dirakit oleh orang yang sama? Kabid Penum Div Humas Polri Kombes (pol) Boy Rafli Aamar menyebut pihaknya belum bisa menyimpulkan

BACA JUGA: Amrun Daulay Tolak Dakwaan JPU

Namun saat ini tim penyidik tengah melakukan perbandingan antara serpihan bom Cirebon dengan Solo guna mengetahui persamaannya.

"Ini akan kita bandingkan dengan yang kita temukan di Cirebon, termasuk yang disungai itu
Pipa itu

BACA JUGA: Berantas Teroris, Aparat Tak Perlu Takut Langgar HAM

Dari beberapa waktu itu distirbusi bom yang ada itu kan ada yang dibuang ke sungai, ada yang dibwa oleh beberapa, akan kita coba sandandingkan
Kepastiannya tunggu hasil pemeriksaan tim puslabfor dari kandungan bahan peledaknya," ujar Boy Rafli di Mabes Polri Jakarta, Senin (26/9).

Seperti diketahui polisi mensiyalir Bom Bunuh diri di Masjid Ad-Dzikra, Mapolresta Cirebon merupakan kelompok yang sama dengan yang di Solo, Minggu (25/9) pagi

BACA JUGA: Polisi Izinkan Keluarga Pelaku Bom Ambil Jenazah

Dugaan ini diperkuat dengan kesamaan identitas terduga pelaku bom Solo yang tewas di tempat dengan seorang buron Bom Cirebon bernama Ahmad Yosef HayatSelain itu pola serangan tidak jauh beda dan materi proyektil bom memiliki kesamaan.

"Jenis peledak belum diketahui, tapi dugaan sementara masih terkait dengan bom rakitan di Cirebon,"  tegasnya.(zul/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pengiriman TKI ke Malaysia Dibuka Oktober


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler